Skip to main content
Kostrad

Sambut HUT ke-57 Kostrad, Yonif 413/Bremoro Gelar Lomba Burung Berkicau

Dibaca: 181 Oleh 18 Feb 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

TNI AD-Sukoharjo. Ribuan pecinta burung se-Solo Raya mengikuti lomba burung berkicau yang diselenggarakan Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro dalam rangka Hut ke-57 Kostrad, bertempat di Lapangan Samber Nyawa Kompi Senapan A Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro, Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (14/2/2018).

Danyonif Mekanis Raider 413/Bremoro Mayor Inf Krisna Pribudi mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka dan mempererat silaturahmi TNI AD Khususnya Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro dengan masyarakat sekitar.

2a__3_

“Kegiatan lomba burung berkicau sebagai media untuk mendekatkan antara TNI khususnya Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro dengan masyarakat sekitar satuan. Selain itu kegiatan ini bukanlah semata-mata untuk mencari hadiah ataupun tropi, akan tetapi yang utama adalah bisa mempertemukan masyarakat dari berbagai daerah sehingga bisa bersilaturahmi dengan baik,”ujarnya.

Kegiatan lomba burung berkicau berlangsung dari pukul 09.00 s/d 16.30 WIB diikuti oleh sekitar 1200 peserta yang berasal dari berbagai daerah se-Solo Raya dan sekitarnya. Tak hanya masyarakat saja yang ikut dalam kegiatan lomba burung berkicau tersebut, namun banyak juga anggota TNI termasuk anggota Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro sendiri yang ikut dalam perlombaan. Jenis burung yang dilombakan antara lain burung Love Bird, Kenari, Jalak Suren, Murai Batu dan Cucak Ijo.

Baca juga:  Kunjungan Kerja Komisi I DPR RI ke Yonkav 8/Nara Singa Wiratama Kostrad

Di lokasi perlombaan, tampak beberapa orang juri memperhatikan kicauan burung secara teliti untuk menilai burung mana yang layak jadi pemenang. Sementara itu para peserta burung berkicau tampak antusias mengikuti perlombaan tersebut, mereka berada di luar arena pertandingan ketika lomba mulai dipertandingkan dan hanya bisa melihat dari luar arena.

Para peserta maupun penonton juga dilarang untuk bersuara keras/berteriak-teriak pada saat pertandingan dimulai agar tidak mengganggu juri untuk memberikan penilaian. Bagi peserta yang melanggar peraturan, maka akan diperingatkan oleh panitia, jika mereka tidak menghiraukan peringatan tersebut maka akan diberikan sanksi diskualifikasi.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel