JAKARTA, tniad.mil.id – Sebagai wujud kepedulian TNI terhadap kehidupan perekonomian masyarakat di wilayah perbatasan, personel Pos Oksibil Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista dan masyarakat turun tangan bersama merombak lahan tidur menjadi kolam untuk budidaya ikan nila di Kampung Kutdol, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista, Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Jumat, (23/7/2021).
Dansatgas mengatakan bahwa Satgas TNI maupun aparat pemerintah lainnya beserta warga harus selalu bekerja sama dalam rangka mendukung dan mewujudkan kehidupan masyarakat khususnya di wilayah perbatasan agar lebih baik sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga dengan cara pemanfaatan sumber daya alam, tentunya sinergi harus terus dilakukan untuk menjunjung tinggi kebersamaan antara semua pihak yang terkait demi menciptakan peluang-peluang yang ada.
“Di manapun berada, kami akan memberikan pelayanan terbaik kepada warga di wilayah perbatasan, sehingga keberadaan kami di tengah-tengah masyarakat benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh warga,” ujar Dansatgas.
Di tempat terpisah, Dankipur III Poskoki Oksibil Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Lettu Inf Imam Musta’in menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud perhatian Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista kepada warga binaannya apalagi dalam nuansa hari raya Idul Adha ini kita diajarkan untuk saling berbagi antara sesama manusia dalam hal ini berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada masyarakat tentang pembuatan kolam dan pembudidayaan ikan nila di Kampung Kutdol.
“Dalam nuansa hari raya Idul Adha ini, kami mengajak warga menyiapkan dan membersihkan kolam yang rencananya akan digunakan untuk budidaya bibit ikan nila, salah satu langkah yang diambil dengan melihat potensi wilayah yang cocok untuk pembibitan ikan nila,” ungkap Imam.
“Terlihat sekali warga dan para prajurit kompak saling bahu membahu bergotong royong, hal ini sekaligus menunjukkan kepada warga bahwa dengan gotong royong pekerjaan yang berat akan menjadi ringan dan cepat selesai,” tutup Imam.
Di tempat terpisah, Ondoafi Kampung Kutdol Bapak Spey Tapior (49) menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Pos Oksibil Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista dari Yogyakarta karena telah banyak menularkan ilmu pengetahuannya kepada masyarakat Kampung Kutdol khususnya para peternak Ikan di desanya, semoga silaturahmi ini bermanfaat bagi masyarakat sendiri dan Pos Oksibil Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista dalam meningkatkan penghasilan masyarakat di bidang perikanan.
“Kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman Pos, Danpos Yonif 403/Wirasada Pratista Yogyakarta yang berkenan hadir di tengah-tengah masyarakat Distrik Oksibil terutama dan terlebih khusus Kampung Kutdol, yang dengan itikad baiknya mau membagi ilmu kepada masyarakat, sehingga diharapkan mampu meningkatkan penghasilan masyarakat dari sektor perikanan dan semoga silaturahmi ini menjadi bermanfaat bagi kita semuanya.” imbuh Spey. (Dispenad)