Skip to main content
Satgas Pamtas

Satgas Yonif 131 Amankan 14 Pelintas Batas Ilegal Asal PNG

Dibaca: 32 Oleh 12 Jul 2021Tidak ada komentar
Satgas Yonif 131 Amankan 14 Pelintas Batas Ilegal Asal PNG
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Pos Skofro Lama Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs, mengamankan kendaraan yang membawa 14 pelintas batas ilegal warga PNG di Distrik Arso Timur Kabupaten Keerom, Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 131/Brs Letkol Inf Muhammad Erfani S.H., M.Tr (Han) dalam keterangan tertulisnya di Skouw Distrik Muara Tami Jayapura. Senin, (12/7/2021).

Satgas Yonif 131 Amankan 14 Pelintas Batas Ilegal Asal PNG

Dansatgas menjelaskan, 14 pelintas batas ilegal itu diamankan saat personel Pos Skofro Lama menggelar pemeriksaan di Distrik Arso pada Minggu (11/7/2021) sekita pukul 21.15 WIT.

“Para pelaku berjumlah 17 orang dengan menaiki kendaraan Daihatsu jenis pick up. Dari hasil pemeriksaan Orang WNI dan 14 orang warga PNG tanpa dilengkapi dokumen lintas batas resmi,” jelas Dansatgas.

“Dari salah satu pelintas batas ilegal itu, kita temukan 1 butir munisi aktif Kal 5,56 mm AP 1.1 di dalam tas noken goni yang dibawanya,” tambahnya.

Lebih lanjut Dansatgas mengungkapkan, bahwa pengawasan terhadap jalur-jalur tidak resmi di perbatasan RI-PNG akan terus dilaksanakan oleh Satgas Yonif 131/Brs. Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya kegiatan lalu lintas orang maupun barang ilegal yang akan masuk maupun keluar dari wilayah NKRI.

Baca juga:  Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama Jalin Silaturahmi Dengan Tokoh Adat dan Tokoh Agama

Satgas Yonif 131 Amankan 14 Pelintas Batas Ilegal Asal PNG

“Kegiatan pemeriksaan ini rutin kita laksanakan, sesuai perintah dari Komando Atas guna mencegah terjadinya kegiatan-kegiatan ilegal di perbatasan ini,” ujarnya.

Saat ini 14 pelintas batas ilegal dan barang bukti telah diserahkan Satgas Pamtas RI-PNG kepada pihak Polres Keerom untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel