JAKARTA, tniad.mil.id – Pandemi Covid-19 yang belum berakhir, menuntut kesiapan aparat negara untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat, tanpa terkecuali bagi personel TNI yang sedang melaksanakan tugas pengamanan perbatasan.
Seperti yang dilakukan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 144/JY selain memberikan edukasi kepada masyarakat untuk patuh pada protokol kesehatan juga memberikan pelayanan kesehatan keliling bagi masyarakat di wilayah perbatasan di Desa Neraci Jaya, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Letkol Inf Andri Suratman dalam keterangan tertulisnya di Pos Kotis Badau, Selasa (7/9/2021).
Dijelaskan Dansatgas, pelayanan kesehatan di Kampung Enteli ini dilakukan oleh anggota Satgas dari Pos Enteli SSK IV. Para personel Satgas memberikan bantuan pelayanan kesehatan kepada warga di Kampung Enteli dengan berjalan kaki menyambangi rumah ke rumah warga di perbatasan.
“Kegiatan ini sudah rutin kami laksanakan dalam penugasan di perbatasan ini, untuk membantu masyarakat, harapannya, kegiatan ini dapat membantu pemerintah setempat untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, “ ujarnya.
Lebih lanjut diungkapkan Dansatgas, wilayah perbatasan antar Negara merupakan daerah rawan penyebaran dan penularan penyakit menular seperti Covid-19. Untuk itu pihaknya selalu memberikan penekanan dan edukasi kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan dengan 5 M.
“Walaupun kami sering melakukan patrol di wilayah lintas batas negara, namun tidak menutup kemungkinan ada pelintas batas yang memasuki wilayah Indonesia melalui jalur-jalur tidak resmi. Hal ini patut kita waspadai agar penyebaran wabah seperti Covid-19 dapat dicegah, “ tuturnya.
Untuk itu, lanjut Dansatgas, menjadi tugas kita bersama untuk selalu mengingatkan kepada masyarakat pentingnya mematuhi protokol kesehatan, agar wilayah yang sudah dalam zona hijau, tidak berubah menjadi zona rawan penyebaran Covid-19.
Rudi (45) salah seorang warga di Kampung Enteli, sangat sangat mengapresiasi sekali atas bantuan dari personel Satgas dengan pemberian masker maupun secara berkala memeriksa kondisi kesehatan warga di kampungnya dan memberikan pengobatan bagi warga yang sakit.
“Kami sangat bersyukur, bapak-bapak TNI terjun langsung ke rumah-rumah warga untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada kami, dan memberikan edukasi bahaya penyebaran Covid-19, “ tukasnya. (Dispenad)
