JAKARTA, tniad.mil.id – Untuk menumbuhkan minat pemuda di perbatasan RI-Malaysia menjadi prajurit TNI, Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 133/YS memberikan sosialisasi bela negara dan sosialisasi rekrutment TNI di SMAN 1 Badau, Kabupaten Kapuas Hulu.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 133/YS Letkol Infanteri Hendra Cipta, S.Sos., dalam keterangan tertulisnya di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Minggu (12/1/2020).
Dikatakan Dansatgas, bahwa minat remaja di perbatasan sangat tinggi untuk menjadi TNI, oleh karena itu Satgas bersama dengan Babinsa memberikan sosialisasi mengenai kesadaran bela negara dan rekrutment TNI kepada siswa di SMAN 1 Badau.
“Kegiatan ini atas permintaan warga perbatasan yang bercita-cita menjadi TNI namun tidak tahu proses dan persyaratannya,” jelas Dansatgas.
Lebih lanjut dikatakan, dalam sosialisasi tersebut Perwira Hukum (Pakum) Satgas Pamtas Yonif 133/YS Letda Chk Muhammad Taqwim Perkasa, S.H., mengatakan bahwa antusias siswa di perbatasan untuk menjadi abdi negara sangat tinggi.
“Generasi muda perlu diarahkan dan dilatih supaya negara Indonesia memiliki SDM unggul yang memiliki jiwa nasionalisme tinggi untuk membela negaranya,” kata Pakum.
Sementara itu, Kepala Sekolah (kurang sekolah) SMAN 1 Badau Yossafat, S.Pd., sangat senang atas diadakannya kegiatan tersebut, dan berharap siswa di SMAN 1 Badau dapat menjadi pemuda harapan bangsa untuk memajukan bangsa Indonesia.
“Akan menjadi suatu kebanggan bagi kami para pendidik di sekolah ini, jika ada siswa kami yang dapat diterima menjadi prajurit TNI,” pungkasnya. (Dispenad)
