JAKARTA, tniad.mil.id – Ikut serta berpartisipasi mensukseskan acara pemberian Sakramen Krisma, Satgas Pamtas Yonif Raider 330/Bjw, jaga dan pelihara kerukunan umat beragama di Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Raider 300/Bjw, Mayor Inf Ari Sutrisno S.I.P., dalam keterangan tertulisnya di Papua, Selasa (10/9/2019).
Diungkapkan Dansatgas, kegiatan keagamaan yang dilaksanakan Gereja Santo Mikhael pada Minggu (8/9/2019), yaitu pemberian Sakramen Krisma yang diberikan langsung oleh Uskup Mgr. Leo Laba Ladjar, OFM. Cap.,kepada umat Paroki tersebut.
“Kegiatan ini dipimpin Danpos Waris, Letda (Inf) Dzakiy Faris Naufal bersama beberapa personel Satgas ikut membantu dalam acara Krisma di Gereja Santo Mikhael, Kampung Banda, Distrik Waris,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan ini merupakan wujud jalinan tali silaturahmi antar sesama umat beragama yang berada di Kampung Banda dan sekitarnya.
“Sehingga Pos Waris turut membantu umat dalam penyiapan penyambutan Uskup Jayapura, dan Wakil Bupati Kabupaten Keerom, Pieter Gusbager,” jelasnya.
Dijelaskan pula, beberapa hari sebelum acara tersebut, masyarakat yang berada di Kampung Banda telah menyampaikan kepada pihak Pos Waris bahwa akan diadakan acara Krisma di Gereja Santo Mikhael yang akan turut dihadiri oleh Uskup dan Wakil Bupati.
“Umat juga menyampaikan bahwa dalam kelancaran acara tersebut, mereka membutuhkan bantuan dari Satgas untuk ikut memasak sejumlah 250 bungkus nasi,” urainya.
Di tempat terpisah, Danpos, Letda Inf Dzakiy Faris Naufal dengan senang hati bersedia membantu masyarakat untuk menyiapkan kegiatan tersebut.
“Inilah bentuk dukungan dan kepedulian Satgas kepada umat beragama yang membutuhkan bantuan. Dan kami siap untuk membantu, “terangnya.
Dengan peralatan dan kemampuan memasak yang dimiliki personel katanya, hal tersebut tidak menjadi penghalang Satgas untuk membantu masyarakat.
“Kemampuan dan peralatan di pos ini memang terbatas, akan tetapi selama ada kesungguhan dan niat, pasti akan menghasilkan hasil yang maksimal,” tandasnya.
Albertus, salah seorang umat Gereja Santo Mikhael mengatakan, kepedulian bapak Satgas membantu kegiatan pemberian Sakramen Krisma ini mengundang simpati umat.
“Bagaimana tidak, disaat kami membutuhkan bantuan, dengan senang hati Bapak Satgas mau membantu, bahkan merelakan peralatan mereka untuk kami pakai,” tuturnya.
Disampaikan pula, bahkan bapak Uskup begitu kagum dengan sikap dan kepedulian Satgas kepada umat Katolik di sini.
“Hanya ungkapan terima kasih dan iringan doa yang dapat kami sampaikan, semoga Satgas senantiasa menjadi contoh dan teladan bagi kami dalam kehidupan bermasyarakat,” pungkasnya penuh haru. (dispenad)
