TNI AD-Darfur. Tim Kesenian satuan tugas Batalyon Komposit (Yonkomposit) TNI Konga XXXV-C/Unamid bekerjasama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Khartoum, Sudan, tampil memukau dihadapan Presiden Sudan Umar Hasan Ahmad Al-Bashir.
Penampilan tim kesenian Satgas Yon Komposit digelar pada acara penutupan Festival Pariwisata Laut dan Belanja yang ke-11 tahun 2018, bertempat di Port Sudan International Stadium, Sudan, Afrika, beberapa waktu lalu.
Kegiatan Festival Pariwisata Laut dan Belanja yang selalu dilaksanakan setiap tahun oleh pemerintah Sudan, dalam hal ini Pemerintah Daerah Port Sudan yang menjadi tempat penyelenggara dan KBRI Khartoum, Sudan, mendapat undangan dari Gubernur Port Sudan Ali Ahmad Hamid pada acara penutupan tersebut sekaligus meminta untuk dapat memberikan sebuah tampilan seni budaya dari Indonesia.
Menurut Fahmi Umar salah satu staf KBRI Sudan, kepercayaan dari Pemerintah Daerah Port Sudan untuk menampilkan seni budaya Indonesia adalah selain wujud kerja sama juga sebagai bentuk persahabatan, persaudaraan dan mempererat silaturahmi antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Sudan melalui bidang seni dan budaya.
“Untuk itu kami mempercayai Tim Kesenian dari Satgas Yonkomposit TNI Konga XXXV-C/Unamid di bawah pimpinan Letkol Inf Syamsul Alam, S.E. dapat menampilkan kesenian pada acara ini dan negara Indonesia merupakan satu-satunya negara yang tampil pada penutupan festival pariwisata tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Kasipers Satgas Yonkomposit TNI Konga XXXV-C/Unamid Kapten Inf Maskur Riyadi, selaku koordinator tim kesenian mengatakan, sudah sering bekerjasama dengan KBRI Khartoum Sudan pada kegiatan-kegiatan sebelumnya seperti pada acara HUT Kemerdekaan RI, pentas seni Marawis serta kegiatan seni dan budaya lainnya dan kali ini diminta untuk tampil kembali di acara penutupan festival.
Pada acara tersebut ditampilkan Tari Kecak dan Tari Sajojo, mendapat apresiasi dan sambutan yang sangat meriah, bahkan setelah selesainya tarian, Presiden Sudan Umar Hasan Ahmad Al-Bashir berdiri bertepuk tangan dan terlihat menunjukan rasa senang dengan pertunjukan yang diberikan karena dianggap dapat menghibur semua pengunjung dan para penonton yang hadir.
Acara kemudian diakhiri dengan penampilan lagu dan tarian massal anak-anak Sudan yang turut menghiasi lapangan rumput Port Sudan International Stadium dengan pernak-pernik yang dibawanya menambah meriahnya acara penutupan festival.
