Jayawijaya (10/8) Dandim 1702/Jayawijaya Letkol Inf Muhammad Aidi, S.I.P melaksanakan tatap muka dengan Pengurus BMP (Barisan Merah Putih) Wilayah Pegunungan Tengah dan beberapa Kepala Suku yang dilaksanakan di Sekertariat BMP Jln. Trans Wamena – Tolikara Distrik Libarek Kab. Jayawijaya dan dihadiri sekitar 50 orang Kepala Suku dari berbagai wilayah simpatisan BMP.
Hadir pada kesempatan tersebut Danramil 1702-08/Kurulu (Letda Inf Amos Asso), Ketua BMP Pegunungan Tengah (Salmon Walilo), Musa Asso.
Dalam sambutannya Salmon Walilo (Ketua BMP Pegunungan Tengah) menyampaikan yang intinya bahwa BMP Pegunungan Tengah berdiri pada tanggal 19 Agustus 2000, namun belum pernah mendapat perhatian dari Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten, sehingga BMP Vakum dan tidak pernah melakukan kegiatan karena tidak mempunyai dana dan tidak ada pembinaan. BMP berharap agar Dandim 1702/Jayawijaya bisa memfasilitasi untuk berkomunikasi dengan Pemerintah Daerah khususnya dengan pimpinan 10 Kabupaten di wilayah Pegunungan Tengah guna meminta bantuan tenaga untuk pembangunan kantor Sekertariat BMP.
Dalam sambutannya Letkol Inf Muhammad Aidi, S.I.P (Dandim 1702/Jayawijaya) yang intinya menghimbau kepada seluruh simpatisan BMP Pegunungan Tengah agar bersama-sama merayakan hari kemerdekaan RI ke-70 dengan penuh semangat dan selalu mendukung program-program pembangunan agar daerah Pegunungan Tengah tidak tertinggal dengan daerah lain yang ada di wilayah NKRI, serta senantiasa mengembangkan pertanian dan perikanan sehingga bisa mencukupi kebutuhan sendiri agar tidak tergantung kepada daerah lain. Mari kita berantas buta aksara dan anak-anak kita wajib untuk sekolah.
Mengenai aspirasi dari Barisan Merah Putih (BMP) akan disampaikan kepada Pemerintah, namun mengenai pendampingan dan bimbingan, Kodim 1702/Jayawijaya akan selalu berada di tengah-tengah BMP untuk bahu-membahu membangun daerah dan Negara. Sekretariat BMP akan segera kita bangun secara gotong royong dengan memanfaatkan sarana yang ada. Pendam 17 Cendderawasih.