Dalam pemantauan lebih lanjut oleh Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa terhadap RSPAD, tentang penggunaan media zoom untuk berkomunikasi pada rumah sakit TNI AD lainnya di 68 titik. Penggunaan media tersebut diharapkan oleh beliau agar rumah sakit TNI AD lainnya dapat belajar dari RSPAD bagaimana cara menangani pasien Covid-19 karena jam terbang yang lebih baik.
“Jadi kepada seluruh rekan-rekan tenaga medis di 81 titik di seluruh Indonesia. Kita adalah salah satu harapan dari masyarakat di sekitar kita, itu sudah pasti,” ujar Jenderal Andika Perkasa di Mabesad.
Komunikasi yang dilakukan oleh RSPAD dengan rumah sakit lainnya diharapkan oleh Andika, setiap rumah sakit TNI AD lainnya ataupun rumah sakit bantuan dapat melakukan sesi tanya jawab dan mendapatkan wawasan tentang penanganan Covid-19.
“Masing-masing kita masih terbatas kesiapan peralatan kesehatan maupun tenaga, dalam hal ini mungkin spesialis paru, tapi kita bisa belajar dari RSPAD yang sudah melayani begitu banyak pasien dalam 2 bulan terakhir, jadi jangan ragu-ragu untuk hari ini jelas sudah direncanakan ada 4 pembicara, tapi harus ada juga waktu untuk pertanyaan dari seluruh titik,” ujar Jenderal Andika Perkasa.
Penggunaan media zoom menjadi jalan komunikasi keseluruh titik rumah sakit TNI AD di Indonesia yang diarahkan oleh Andika terhadap RSPAD dan rumah sakit lainnya untuk kedepannya dalam menangani penyebaran virus Covid-19.
“Sudah saya sampaikan juga, mulai besok kita ada sesi selama 1 jam setiap hari, sesi seperti ini melalui zoom kita mulai jam 13.00-14.00 WIB,” ujar Jenderal Andika Perkasa.
#TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat