Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jenderal TNI M. Munir didampingi Letjen (Pur) Kiki Syahnakri selaku Eksecutive Producer melaksanakan potong tumpeng dalam rangka syukuran pembuatan film tentang perjuangan Jenderal Besar Soedirman di masa menghadapi penjajah Belanda, syukuran dilaksanakan di Balai Sudirman, Jakarta, Selasa (20/1).
Tujuan dibuatnya film yang berjudul Soedirman ini untuk menanamkan nilai nilai patriotisme perjuangan Jenderal Besar Soedirman kepada prajurit-prajurit muda Angkatan Darat dan lebih luas lagi kepada generasi muda penerus bangsa.
Menurut Wakasad, dalam era globalisasi saat ini pengaruh-pengaruh negatif sangat mempengaruhi terhadap jiwa nasionalisme dan patriotisme generasi muda, terutama pengaruh dari luar, Wakasad berharap dengan dibuatnya film pejuangan Panglima Besar Soedirman ini dapat menangkal pengaruh negatif tersebut.
Selain itu lanjut Wakasad, dengan memproduksi dan menayangkan film Jenderal Soedirman kepada masyarakat, diharapkan masyarakat dapat menteladani, mewarisi dan mengimplementasikan nilai-nilai luhur patriotisme dan rela berkorban para pahlawan bangsa dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.
Film yang dibuat dalam rangka kado 70 tahun Indonesia merdeka ini disutradarai oleh Viva Westi bekerjasama dengan PT. Patma Hulu Mas dengan pemeran utama sebagai Jenderal Soedirman adalah Adipati Dolken. Adapun rencana lokasi syuting dilaksanakan di sekitar Jogyakarta, Semarang, Magelang, dan tempat latihan Kopassus di Situlembang Jawa Barat.
Hadir dalam acara syukuran pembuatan film ini, para sesepuh TNI Angkatan Darat diantaranya lain Jenderal (Pur) Tri Sutrisno, para pejabat teras Angkatan Darat, dan Ketua Yayasan Kartika Eka Paksi Mayjen (Pur) Mulyono.