Puluhan personel TNI dan Polri dari berbagai satuan di wilayah Banyumas mengadu kekuatan melalui berbagai kegiatan perlombaan seperti tarik tambang, balap karung dan balap gendong. Lomba yang digelar di Makodim 0701/Bms, Jumat (21/11) diikuti personel dari Makorem 071/Wk, Kodim 0701/Bms, Yonif 406/Ck Brigif 4/DR, Polres Banyumas, dan Sat Brimob dari Polda Jawa Tengah Sub Detasemen 4 Purwokerto.
Perlombaan dipimpin Danrem 071/Wk Kolonel Inf Edison, S.E., M.M. yang sekaligus sebagai peserta lomba, dan diikuti peserta lain yakni Dandim 0701/Bms Letkol Inf Asep Afandi, Kapolres Banyumas AKBP Murbani Budi Utomo, dan para prajurit TNI AD baik Korem 071/Wk maupun Kodim 0701/Bms dan Yonif 406/Ck serta anggota Polres Banyumas.
Dengan suasana yang meriah serta penuh dengan keakraban walaupun cuaca yang tidak mendukung diguyur hujan, mereka para prajurit TNI AD dan personel Polri antusias dan semangat melaksanakan kegiatan lomba.
Danrem 071/Wk Kolonel Inf Edison S.E., M.M. pada kesempatan tersebut menyampaikan sangat prihatin atas kejadian yang terjadi di Batam Kepulauan Riau dan Binjai Sumatera Utara.
“Kami berkumpul disini dalam rangka menjalin soliditas, silaturahmi dan komunikasi antara TNI dan Polri di wilayah ini, menjalin silaturahmi dan keakraban agar hal tersebut jangan sampai terjadi di wilayah kita khususnya diwilayah jajaran Korem 071/Wk dan wilayah lainnya pada umumnya. Kita berdoa semoga jangan sampai terjadi selamanya”, terang Danrem 071/Wk. “Peristiwa yang terjadi di Batam dan di Binjai merupakan upaya untuk memecah belah dua kekuatan besar yang dilakukan oleh pihak ketiga, yang dtidak ingin melihat TNI-Polri bersatu”, ungkap Danrem 071/Wk. “Selama ini, TNI-Polri sangat solid sehingga pihak ketiga tidak dapat masuk. Karena itu mereka menggunakan cara lain dengan mengadu domba prajurit dilapangan. Oleh karena itu, kita harus waspada dan berhati-hati. Kita berharap agar kedepan tidak terulang lagi kejadian tersebut, dan kita jalin komunikasi yang sebaik-baiknya”, sambungnya.
Sementara itu, Kapolres Banyumas AKBP Murbani Budi Utomo menyampaikan bahwa TNI-Polri mempunyai tanggungjawab sama untuk membangun bangsa dan negara Indonesia kedepan. Oleh karena itu, komunikasi harus terus dipupuk agar terjalin semakin kuat, sehingga TNI-Polri tidak dapat dipecah belah pihak lain. Dikatakan bahwa komunikasi yang terjalin selama ini antara TNI-Polri di wilayah Banyumas telah terjalin dengan baik, salah satunya dengan menyelenggarakan kegiatan olah raga bersama yang diselenggarakan secara rutin setiap minggunya.
Pada kesempatan pengarahannya kepada para anggota baik TNI maupun Polri sebelum melaksanakan kegiatan olah raga bersama, Danrem 071/Wk menyampaikan bahwa tujuan kita berkumpul dalam rangka melihat situasi dan kondisi yang terjadi beberapa hari lalu yang terjadi di Batam dan Binjai bentrok antara TNI-Polri. Kita berdoa agar kejadian yang lalu tidak terulang kembali, saya yakin diwilayah Banyumas dan wilayah lainnya khususnya di wilayah jajaran Korem 071/Wk, hubungan TNI-Polri telah terjalin dengan cukup baik selama ini dan terus berjalan dengan baik.
Namun demikian, dengan telah berjalannya jalinan yang baik, kita tetap bina terus kebersamaan ini. Tugas kita TNI-Polri khususnya kepada para generasi muda kita agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Mari kita jalin komunikasi terus menerus dan jangan pernah berhenti untuk berhubungan. Pada kesempatan yang sama, Kapolres Banyumas menyampaikan bahwa kita harus setuju dan sepakat dengan apa yang disampaikan Danrem 071/Wk agar terus menerus berkomunikasi, menjalin kekompakan dan kebersamaan. Dengan kebersamaan kita dan kekompakan kita sebagai tujuan untuk membuat Indonesia semakin kuat. Indonesia kuat apabila TNI-Polri nya tetap bersatu.