
TNI AD – Ungaran. Prajurit Yonif Mekanis 411/Pandawa Kostrad kembali mengukir prestasi pada seleksi Pra Porprov Jawa Tengah untuk cabang olahraga wushu.
Kesatria Yonif Mekanis itu yakni Prada Fahat yang berhasil raih juara kedua, Prada Khoirul dan Prada Bambang yang berhasil meraih juara keenam. Atas keberhasilannya tersebut, mereka berhak untuk berkiprah mewakili Provinsi Jateng pada Porprov tahun depan.
Seleksi itu sendiri diikuti oleh 45 petarung (atlet wushu) yang ada di Jawa Tengah, yang digelar di GOR Wujil Pandanaran, Ungaran, Minggu (26/11/2017).
“Saya sangat bangga bisa mewakili Kota Salatiga dan membawa nama baik satuan saya Pandawa,” ungkap Fahat Rifai.
Prada Farhat Rifai keluar sebagai juara kedua pada kelas 60 Kg dewasa setelah di final dikalahkan atlet wushu dari Kota Semarang. Namun demikian Prada Farhat yang tergabung dalam tim Kota Salatiga tetap masuk menjadi skuad tim wushu untuk mewakili Provinsi Jawa Tengah pada kejuaraan Porprov tahun 2018.
Menurut Ketua KONI Salatiga, Edy Pramono bahwa dirinya sangat bangga karena Kota Salatiga bisa menyumbangkan atlet wushu terbaiknya dalam kejuaraan Porprov tahun depan. “Ada tiga atlet wushu kita yang masuk ke Porprov. Semoga mereka dapat lebih berprestasi dalam ajang Porprov tahun depan,” tandasnya.
“Saya sangat mengapresiasi atlet – atlet dari Salatiga yang berhasil masuk dalam kejuaraan Porprov, apalagi yang lolos adalah atlet dari kalangan TNI khususnya Yonif Mekanis 411/Pandawa Kostrad,” jelasnya.
Edy Pramono berharap, Yonif Mekanis 411/Pandawa Kostrad terus mencetak atlet-atlet berprestasi yang bukan hanya di cabang olahraga beladiri saja, tapi di cabang – cabang olahraga lain terutama di cabang olahraga atletik,” pintanya.
Sementara itu, Danyonif Mekanis 411 Kostrad Letkol Inf Rizaddly Syahrazzy Themba, S.Sos., mengatakan bahwa kegiatan ini sangat positif bagi prajurit. Karena menurutnya selain bisa menyalurkan hobi prajurit, juga dapat membawa nama baik satuan. “Saya sangat mengapresiasi kerja keras Prajurit dalam latihan. Sehingga dengan adanya kegiatan seperti ini akan lebih bisa memecut mereka untuk berlatih lebih keras lagi dalam berlatih,” tegasnya. (Pen Kostrad).