Skip to main content
Kodam IX/Udayana

Dalam TMMD 105, Kodim 1615/Lotim menargetkan 100 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi warga di tiga desa wilayah Lombok Timur

Dibaca: 37 Oleh 14 Jun 2019Tidak ada komentar
6 1
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA. tniad.mil.id – Kodim 1615/Lombok Timur, menargetkan 100 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi layak huni untuk warga, pada pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 105 tahun 2019 di wilayah Kabupaten Lombok Timur.

Hal tersebut disampaikan Komandan Kodim (Dandim) 1615/Lotim, Letkol Inf Agus Donny Prihanto, S.Sos., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB). Jumat (14/6/2019).

Diungkapkan Dandim, pada kegiatan Pra TMMD yang dilakukan pada Kamis (13/6), diletakan batu pertama pembangunan rumah milik Rohan di Dusun Gon Luek Desa Selebung Ketangga.

“Peletakan batu pertama ini sebagai permulaan pelaksanaan TMMD pada Juli mendatang. Pra TMMD ini nantinya akan dilaksanakan selama 17 hari,” ungkap Donny.

Seusai peletakan batu pertama di sasaran rumah tersebut, sambung Donny, nantinya TMMD ke 105 di wilayah Kabupaten Lombok Timur akan membangun sekitar 100 RTLH menjadi rumah layak huni, perehaban 3 buah Musala dan pembangunan 2 buah Poskamling.

“Adapun sasarannya sebanyak 100 rumah yang akan kita kerjakan di tiga lokasi yakni Desa Selebung Ketangga, Desa Sepit dan Desa Senyiur Kecamatan Keruak,” terang Donny.

Baca juga:  Bangun Pemuda Papua Tangguh, Satgas Yonif 126 Gelar Olahraga Bersama Kawula Muda

Selain itu, Dandim Alumni Akmil 2001 ini juga meminta peran serta masyarakat untuk membantu bergotong royong sehingga seluruh sasaran fisik selesai tepat waktu dengan hasil yang memuaskan.

“Melalui tempat ini saya mengajak seluruh masyarakat di tiga desa yang menjadi sasaran kegiatan TMMD untuk bahu membahu bergotong royong bersama seluruh personel Satgas TMMD di 15 titik tersebar di tiga desa tersebut,” tutup Dandim.

Hadir pada acara tersebut, para unsur Muspika Seruak, anggota Kodim 1615/Lotim serta masyarakat setempat. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel