Tanjung, Dandim 0713/Brebes mendampingi tim dari Ditjen PSP kementan dan tim sergap Sterad di Desa Tenguli Kecamatan Tanjung dan Desa Randusari Kecamatan Losari Kabupaten Brebes. Tim yang terdiri dari Brigjen TNI Basuki Abdulah, Kolonel Kav Syahrial, Kolonel Czi Helda Risman (Sterad), Wahyu Suparyono (Dirops Pelayanan Publik Bulog Jakarta), Sumarjo Gatot Irianto (Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan), Nanda Fitrianto (Staf Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan). Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0713/Brebes dan Kadin Pertanian Kab. Brebes Ir. Budiharso, Camat Tanjung dan Losari beserta Forkopimcam serta Kades Tengkuli dan Kades Randusari beserta perangkat desa dan petani warga masyarakat Tengkuli dan Randusar. Minggu (17/4).
Kunjungan tim dari Bulog, Kementan dan sergap Sterad dalam rangka menjajagi dan berkoordinasi penyerapan gabah petani. Koordinasi tersebut diantaranya tentang permasalahan penjualan gabah petani, agar para petani diwilayah ini dapatnya menjual hasil panennya kepada Bulog. Dengan menjual gabahnya kepada Bulog, petani dapat menikmati hasil panennya sesuai standar harga gabah yang ditetapkan Bulog. Dikatakan Dirops Pelayanan Publik Bulog bahwa dengan kedatangan tim kewilayah ini, para petani diharapkan dapat bekerjasama untuk dapatnya menjual gabah hasil panennya kepada Bulog, petani jangan sampai menjual hasil panennya kepada yang lain diluar Bulog. Apabila petani akan menjual ke Bulog, petani akan diberikan kemudahan. Bulog menggandeng TNI diwilayah dalam hal ini Babinsa untuk pendampingan petani menjual gabahnya ke Bulog. Selain hal tersebut juga akan diberikan sarana transportasi serta pembayaran tunai sesuai hasil kesepakatan penawaran harga yang disepakati antara petani dengan bulog.
Sambutan Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Efdal Naszra, S.I.P. mengatakan kepada para petani diharapkan untuk menjual hasil panennya jangan sampai di luar Bulog dan petani di berikan kemudahan untuk menjualnya melalui pemberitahuan kepada Babinsa untuk pendampingan penjualan kepada Bulog dan di berikan sarana transportasi dan pembayaran Tunai setelah di Tester dan penawaran harga yang di sepakati oleh petani dan petugas Bulog.
Disampaikan pula bahwa Bulog telah menetapkan harga jual gabah petani, gabah kering kadar air dibawah 14% Rp. 4.600,- dan Rp.4.300,- gabah diatas 15%. (Kodim 0713/Brebes).