Rembang- Untuk mengamankan perayaan lebaran, sebanyak 600 personil gabungan disiagakan. langkah ini diambil didasarkan pada pengalaman sebelumnya, dimana gangguan keamanan di jepara saat lebaran cukup tinggi.
Hal itu ditegaskan Bupati Rembang saat apel gelar pasukan pengamanan dalam Operasi ketupat Candi di Halaman Mapolres Rembang. menurutnya, menjelang maupun setelah lebaran, aktivitas masyarakat mengalami peningkatan. hal ini menyebabkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat ( kamtibmas) tinggi.
Bupati Rembang di dampingi Dandim 0720/Rembang Letkol Inf Wawan Indaryanto mengatakan, ” Gangguan keamanan yang perlu diwaspadai di antaranya saat pesta takbiran, sholat id dan keramaian saat dan sesudah lebaran. ” papar bupati.
Untuk kegiatan lainnya yang juga perlu diperhatikan diantaranya arus mudik, keramaian tempat wisata saat libur lebaran, dan distribusi bahan pokok maupun BBM.operasi ketupat candi 2015 sendiri dilakukan selama 16 hari, Kodim 0720/Rembang akan membantu penuh selama pengamanan.
Sementara itu, Kapolres Rembang melalui KabagOps Kompol Heriyanto menjelaskan , gangguan keamanan saat lebaran memang tinggi sebab , budaya masyarakatnya rembang biasanya merayakan dengan terlalu meriah. pesta takbiran yang biasanya berlebihan kerap menciptakan gangguan keamanan.
Hal-hal itu akan diantisipasi. pengawasan akan diperketat dengan patroli saat malam hari. tegasnya.