Skip to main content
Kodam IX/Udayana

Balai Desa, Wahana Komunikasi Warga dan Babinsa

Dibaca: 25 Oleh 23 Mei 2019Tidak ada komentar
Img 20190523 Wa0053
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Dalam upaya meningkatkan sinergitas dan kebersamaan dengan masyarakat binaan, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Evu, Serda Syukur Yudhi bersama warga bergotong-royong melaksanakan kerja bakti pengecoran Balai Desa Evu, Kecamatan Kei Kecil.

Hal tersebut disampaikan Dandim 1503/Tual, Letkol Arh Yoyo Karyo, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Maluku Tenggara, Kamis (23/5/2019).

Diungkapkan Dandim, pengecoran balai desa yang dilaksanakan pada Rabu (22/5/2019) ini sangat dibutuhkan oleh warga, karena selama ini balai desa tidak layak dipakai sebagai tempat pertemuan warga.

“Kerja bakti seperti ini merupakan wujud kemanunggalan TNI dan rakyat, apalagi balai desa merupakan fasilitas umum yang sangat dibutuhkan warga masyarakat sebagai tempat pertemuan dan musyawarah,”ujarnya.

Kegiatan ini tambah Dandim, terlaksana berkat peran dan kepedulian dari Serda Syukur Yudhi, dalam upaya membantu kebutuhan masyarakat di wilayah binaan.

“Selain itu, upaya yang dilakukan prajurit TNI untuk memupuk dan mempererat kemanunggalan TNI-Rakyat juga sebagai wujud nyata dari implementasi sumpah prajurit, dimana anggota TNI dituntut untuk peka dan tanggap terhadap kesulitan yang dihadapi rakyat serta bertindak cepat dan tepat untuk mengatasinya,”jelas Yoyo Karyo.

Baca juga:  Kodim 1615/Lotim Jadikan Halal Bihalal Idul Fitri 1 Syawal 1444 H Sebagai Momentum Untuk Saling Memaafkan

Sementara itu Serda Syukur Yudhi mengatakan, antusiasme warga yang ikut dalam kegiatan kerja bakti pengecoran balai desa ini sangat banyak.

“Inilah yang kita harapkan bahwa kita hidup harus saling bergotong-royong, sehingga pekerjaan apapun jika dikerjakan secara bersama-sama akan lebih ringan dan cepat selesai,”urainya.

“Mari kita semangat bekerja, berat sama dipikul ringan sama dijinjing, jika dilaksanakan dengan sungguh-singguh, niscaya mendapatkan pahala karena yang kita kerjakan ini adalah untuk kepentingan masyarakat,”terang Syukur Adhi.

Sementara Andri (45), seorang warga Desa Evu mengucapkan, terima kasih kepada anggota TNI (Babinsa Syukur) yang ikut bergotong-royong bersama warga melaksanakan pengecoran balai desa yang proses pembangunannya sudah lama dinantikan warga.

“Keberadaan anggota TNI di tengah-tengah masyarakat sangat berarti bagi kami, kehadirannya memberikan kesejukan dalam memecahkan segala persoalan,”pungkasnya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel