Malang, Selasa (30/12). Selain Yongmoodo yang merupakan seni beladiri wajib di TNI Angkatan Darat sejak 2008, Yon Bekang 2 Kostrad juga melaksanakan latihan dan pembinaan bela diri Taekwondo yang dilaksanakan setiap hari minggu dari pukul 19.00 s.d pukul 21.00 WIB. Latihan ini diikuti sekitar 40 personel yang dilaksanakan di Aula Yon Bekang 2 Kostrad, Kota Malang.
Taekwondo sebenarnya merupakan kegiatan bela diri yang sudah lama dilatihkan sejak bedirinya satuan ini sekitar pertengahan tahun 1987. Dengan berlatih Taekwondo diharapkan dapat lebih meningkatkan kedisiplinan prajurit, hal ini terbukti dari latihan yang tepat waktu, dan selalu konsentrasi dalam mendengarkan aba- aba dari sabeum (pelatih). Selain itu juga dalam Taekwondo kita juga diajari untuk melakukan gerakan yang telah ditentukan dan dilarang untuk coba-coba gerakan yang belum diajarkan hal ini disebabkan karena untuk meminimalkan resiko cedera. Selain disiplin dalam Taekwondo juga diajarkan untuk bersikap saling menghormati. hal ini tertulis dalam janji Taekwondo Indonesia nomor 3 yang berbunyi “Menghormati Pengurus, Pelatih dan sesama Taekwondoin dalam mengembangkan Taekwondo Indonesia”. akan tetapi semua itu kembali kepada orang yang melakukannya, apabila bersungguh-sungguh dalam mengikuti Taekwondo maka akan mendapatkan hasil yang maksimal, begitu pula sebaliknya apabila kita hanya coba-coba maka tidak akan mendapatkan hasil yang diinginkan.
Latihan Taekwondo bukan hanya suatu kegiatan rutinitas belaka tetapi sebagai sarana latihan dan pembinaan fisik, mental dan kemampuan bela diri perorangan jarak dekat untuk membekali prajurit Yon Bekang 2 Kostrad selaku prajurit Kostrad.