JAKARTA, tniad.mil.id – Untuk meningkatkan peran serta seluruh masyarakat dalam mencegah konflik sosial,Korem 174 Merauke menggelar Pembinaan Komunikasi Ancaman , Gangguan,Hambatan dan Tantangan ( Binkom AGHT) di Aula L.B. Moerdani Makorem 174 Merauke.
Dalam rilis tertulis Penrem 174/Merauke, Sabtu (17/10/2020), sambutan Asintel Kasad yang dibacakan oleh Ketua Tim Kol. Arh. R. Edi Setiawan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia yang memiliki keaneka ragaman suku,agama,ras dan budaya merupakan kekayaan yang dimiliki bangsa Indonesia dapat memberikan kontribusi positif untuk masyarakat . Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan elemen masyarakat di wilayah Merauke.
Brigjen TNI Bangun Nawoko dalam sambutannya mengatakan bahwa Korem Merauke sebagai Kolaksops dan Komando kewilayahan yang terletàk diujung paling Timur Indonesia berharap agar seluruh peserta memahami makna kegiatan ini.
“Ada filosofi kehidupan militer yang dapat diterapkan dalam kehidupan apapun bahwa tidak ada tugas-tugas militer yang bisa dikerjakan seorang diri,sehingga perlu menjalin kerja sama koordinasi dan kesepahaman serta komunikasi dengan berbagai elemen masyarakat, “ ujarnya.
“Sama halnya tugas untuk menjaga keamanan dan mensejahterakan masyarakat sehingga semua insan yang tinggal di Merauke wajib menjalin kerja sama dengan siapapun guna menjaga kestabilan keamanan di Tanah Papua khususnya di Merauke sehingga terwujud kesejahteraan, Papua damai , maju dalam bingkai NKRI, “ imbuh Danrem.
Selama kegiatan para peserta yang terdiri dari Komponen masyarakat wilayah Korem 174 Merauke sangat antusias mengikuti materi yang dibawakan oleh Narasumber dari Thimon Febby,S.H,M.H (Dosen Musamus Merauke ).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasiter Korem 174 Merauke Letkol inf Ganiahardi) dan Pasipers Korem 174/Merauke Letkol Inf Rudi Firmansyah, S.E., M.M. (Dispenad)