Skip to main content
Kodam IV/Diponegoro

Cegah Penggunaan Narkoba, Kodim 0734/Yogyakarta Gelar Penyuluhan P4GN Bagi Prajurit dan PNS

Dibaca: 34 Oleh 22 Jan 2019Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Maraknya peredaran dan penyalahgunaan narkoba pada akhir-akhir ini menjadi kekhawatiran kita semua tak terkecuali bagi prajurit dan PNS TNI AD. Untuk memberantas hal tersebut, prajurit dan PNS Kodim 0734/Yogyakarta, diberikan sosialisasi dan penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dari Denkesyah Yogyakarta. Tersebut disampaikan Dandim 0734/Yogyakarta Letkol Inf Bram Pramudia, di Aula Kodim, Senin (21/1/2019).

Dandim mengatakan, acara ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada prajurit dan PNS Kodim 0734/Yogyakarta tentang dampak negatif narkoba, sehingga para prajurit dan PNS mendapatkan gambaran dalam upaya mencegah diri dan keluarga dari pengaruh bahaya narkoba.

”Menanggulangi bahaya narkoba, diperlukan kebijakan dan strategi kampanye atau sosialisasi tentang bahaya narkoba yang komprehensif, multi disiplin, terkoordinasi, terpadu, konsisten, tepat waktu, berkelanjutan, dan keterkaitan,” ujarnya.

Sementara itu, nara sumber Kapten Ckm (K) Nevi Rachmawati dari Denkesyah 04.04.02 Yogyakarta mengungkapkan, peredaran narkoba di Indonesia dewasa ini sudah sangat membahayakan, bahkan sudah menelan korban yang tidak sedikit jumlahnya. Jenisnya pun kini semakin bertambah dan bermacam-macam.

Baca juga:  Perkuat Wilayah di Timur Indonesia, Pangdam I/BB Berangkatkan Lagi Aparat Teritorial ke Papua

“Penggunaan narkoba berawal dari sekedar ingin coba-coba, gaya hidup (lifestyle) dan adanya tekanan hidup, yang mengakibatkan penggunanya mengalami gangguan kesehatan dan kejiwaan,” ucapnya.

“Deteksi terhadap ciri-ciri pengguna narkoba dapat dilihat dari adanya perubahan tingkah laku, pergaulan lingkungan, kebiasaan dan gaya hidup yang tak lazim, serta adanya penurunan/gangguan kesehatan secara fisik dan mental,” jelas Nevi.

Menurutnya, berbagai upaya untuk mencegah beredarnya narkoba di Indonesia telah dilakukan, diantaranya dengan sosialisasi-sosialisasi tentang bahaya narkoba, pemberantasan jalur suplai dan rehabilitasi bagi pengguna narkoba.

“Upaya tersebut jelas tidak cukup, tanpa didukung kerja sama dari seluruh komponen dan instansi, baik dari instansi militer dan pemerintah. Mari kita bersama-sama memberantasnya,” pungkas Nevi. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel