TNI AD-Mojokerto. Genderang perang dalam memberantas peredaran narkoba terus digaungkan oleh TNI-AD. Dalam pemberantasan barang haram tersebut, TNI AD tidak bekerja sendiri melainkan melibatkan berbagai pihak terkait.
Komandan Korem (Danrem) 082/CPYJ Kolonel Arm Budi Suwanto, S. Sos menilai, peredaran narkoba tidak hanya merugikan bangsa dan negara semata. Namun, juga terhadap lingkungan keluarga dan generasi bangsa.
“Jangan main-main dengan narkoba, dampaknya begitu mengerikan bagi diri sendiri, keluarga maupun bangsa,”tegas Danrem 082/CPYJ ini melalui sosialisasi Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang berlangsung di Makorem 082/Mojokerto, Selasa (24/4/2018).
Tidak hanya itu, selain sosialisasi, pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan pemeriksaan urine yang dilakukkan secara acak. Selain disaksikan langsung oleh Danrem, pemeriksaan urine juga dilihat langsung oleh Kepala BNNK Mojokerto AKBP Suharsi. Hasil pemeriksaan urine seluruh prajurit Korem 082/CPYJ dinyatakan negatif.
AKBP Suharsi menuturkan, pemeriksaan itu dilakukan sesuai dengan hasil koordinasi yang dilakukan oleh Danrem dengan dirinya. Selain secara acak pengecekan itupun dilakukan tanpa pemberitahunan terlebih daahulu kepada personel Korem yang hadir dalam kegiatan tersebut.
“Sudah kita lakukan pemeriksaan, tidak ditemukan satupun urine anggota Korem yang positif mengandung narkoba,” ungkap Kepala BNNK Mojokerto ini. (Penrem 082/CPYJ).