JAKARTA, tniad.mil.id – Komandan Korem 143/HO Brigjen TNI Ayub Akbar menegaskan kembali netralitas TNI pada tahapan maupun pelaksana Pemilu 2024 serta menekankan bijak salam penggunaan media sosial kepada prajurit, PNs dan keluarganya
Hal tersebut disampaikan saat memimpin serah terima jabatan dua pejabat Komandan Satuan (Dansat) jajaran Korem 143/HO yang berlangsung di Lapangan Pancasila, Yonif 725/Woroagi, Jumat (17/11/2023)
Danrem 143/HO dalam amanatnya menyampaikan, netralitas TNI pada tahapan maupun pelaksanaan Pemilu merupakan harga yang tidak bisa ditawar lagi dengan koridor yang telah ditentukan yaitu UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI dan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.
“Hal ini perlu saya sampaikan terkait serah terima jabatan ini dalam rangka tour of duty dan tour of area bagi para perwira untuk memelihara kesinambungan organisasi, ” ujar Danrem.
Lebih lanjut Danrem menegaskan, merupakan tanggung jawab para komandan satuan untuk memberikan penekanan kepada para prajurit dan keluarganya untuk juga bijak dalam menggunakan media sosial dihadapkan dengan tahun politik.
“Saya kembali menekankan, sebagai prajurit TNI, dan PNS sebagai aparatur negara dan keluarga kita. Netralitas dalam Pemilu merupakan hal yang mutlak dipatuhi, para komandan satuan agar selalu menekankan kepada anggotanya maupun keluarganya, ” tegas Danrem.
Danrem juga meminta kepada para Komandan satuan untuk meningkatkan kemampuan dasar prajurit di satuannya seperti kemampuan menembak, kemampuan bela diri dan kemampuan dalam mengawaki dan memelihara alutsista yang digunakan masing-masing personel maupun satuan.
Serah terima jabatan (Sertijab) ditandai dengan penyerahan Tunggul Batalion Infanteri 725/Woroagi, penanggalan tanda jabatan, penyerah tongkat komando, penandatanganan naskah serah terima dan pakta integritas, serta penciuman Dhuaja Korem 143 oleh pejabat lama Dandim 1412/Kolaka dan Danyonif 725/Woroagi yang baru sebagai tanda telah diterima secara resmi sebagai warga Korem 143/HO. (Dispenad)
