
JAKARTA, tniad.mil.id – Bertempat di Pos Bukit Keramat Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung, Jl. Kampung Keramat. RT. 7. Desa Bambangan. Kecamatan Sebatik Barat. Kabupaten Nunukan. Provinsi Kalimantan Utara. Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, M. Han resmikan Patung Ksatria Perkasa, Sabtu (16/6/2023)
Dalam keterangan tertulis Penerangan Satgas, hadir dalam kegiatan tersebut Camat Sebatik Barat, Camat Sebatik Tengah, serta para komandan Satuan Pengamanan perbatasan dari TNI dan tokoh masyarakat setempat.
Dansatgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung, Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, M.Han. dalam sambutannya mengatakan, patung ini dinamakan patung Kesatria Perkasa yang bermaknakan seorang prajurit yang gagah dan berwibawa dengan penuh rasa tanggung jawab menjaga perbatasan untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Ini juga merupakan salah satu bakti Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung diwilayah perbatasan khusunya diperbatasan Sebatik Pos Bukit Keramat, dan ini nantinya juga merupakan sebagai icon Kecamatan Sebatik Barat,” ujarnya.
“Respon seluruh masyarakat sangat baik dan memberikan apresiasi yang luar biasa sebab baru sekarang ada hasil karya berupa patung yang dibuat Satgas Pamtas di wilayah perbatasan yang merupakan salah satu ikon dari prajurit terutama di wilayah tanggung jawab Pos Bukit Keramat,” tambah Dansatgas
Pihaknya sangat mengapresiasi, saya ucapkan terima kasih banyak kepada Danpos dan personel Pos Bukit Keramat.
“Saya juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah membantu sehingga terlaksananya sampai dengan selesai pembuatan patung serta perehapan masjid yang memang sudah lama tidak dipergunakan dan sekarang sudah bisa digunakan untuk sarana ibadah, ” tugas Dansatgas.
Terpisah, Danpos Bukit Keramat Letda Inf Rudi, mengatakan motivasi dalam pembuatan patung Ksatria Perkasa ini karena ingin memberikan warna di daerah perbatasan khusunya di wilayah Sebatik
“Kami ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat perbatasan, dan untuk pengerjaanya kami mulai dari tanggal 21 November 2022. Untuk masjid yang tidak tersentuh dari tahun 2017, sehingga setelah masuk dari tanggal 16 Anggustus 2022 kami langsung membenahi dan merenopasi masjid tersebut dan saat ini telah selesai kami kerjakan sehingga saat ini sudah dapat digunakan bagi masyarakat semua dan diresmikan juga, ” pungkasnya.(Dispenad)
- Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung Resmikan Patung Ksatria Perkasa Sebagai Ikon Perbatasan
- Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung Resmikan Patung Ksatria Perkasa Sebagai Ikon Perbatasan
- Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung Resmikan Patung Ksatria Perkasa Sebagai Ikon Perbatasan