(Jember, Minggu 24/07/2016). Direktur Alat Mesin Pertanian (Dir Alsintan) Kementrian Pertanian Republik Indonesia Suprapti tiba di lahan milik kelompok tani Sinar Tani Dsn Tegal Gusi Ds Mayang Kec Mayang yang sedang menanam padi dilahan seluas 1,6 Ha.
Hal tersebut tentunya dalam rangka melihat langsung pola pendampingan TNI dalam hal ini Babinsa bersama PPL dalam upaya percepatan tanam, sebagai bagian dari kerjasama Kementrian Pertanian dan TNI dalam peningkatan produktifitas pertanian pada Program Ketahanan Pangan Nasional.
Pada kesempatan tersebut tampak alat mesin tanam (Transprenter) milik Brigade Pertanian Kodim 0824 Jember yang berasal dari bantuan Kementrian Pertanian dikerahkan untuk mempercepat pola tanam petani.
Petani tampak antusias belajar menggunakan mesin tanam tersebut didampingi oleh Babinsa dan PPL serta petugas dari Dinas Pertanian yang disaksikan langsung oleh Bu Suprapti.
Dalam wawancaranya Bu Suprapti menyatakan bahwa di Jember dengan cakupan lahan pertanian yang relatif luas ini diharapkan mengoptimalkan penggunaan mesin pertanian baik pada saat tanam seperti ini, pengolahan lahan dengan tracktor, dan pemanenannya nantinya juga menggunakan mesen panen sehingga menambah daya efektifitas waktu dan biaya yang dikeluarkan petani.
Saat kami tanyakan sejauh mana efektifitas petani dengan adanya pengolahan menggunakan alsintan, Bu Suprapti menegaskan bahwa dengan penggunaan alsintan ini petani akan mengurangi biaya produksi petani hingga 30 %, sehingga produktifitasnya akan meningkat yang diperuntukan pada kesejahteraan petani itu sendiri dan percepatan produksi dan bermuara pada peningkatan ketersediaan pangan utamanya padi atau beras.
Terkait dengan minimnya pemahaman tehnis alat mesin pertanian Bu Suprapti menegaskan bahwa Babinsa maupun tenaga DHL dari Dinas Pertanian didaerah beberapa orang sudah kita adakan pelatihan dengan harapan bisa ditularkan kepada yang lain sehingga operatornya semakin banyak.
Hadir pada kesempatan tersebut Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0824 Kapten Inf Sumaryono, Danramil 0824/08 Kapten Arm Fathulloh, Babinsa Ramil 0824/08 Mayang dan Koramil sekitar serta segenap kelompok tani yang ingin langsung melihat dan mempraktekkan peralatan tanam tersebut.
Menurut keterangan P Sunarto 52 tahun warga Dsn Tegal Gusi anggota pok tani Sinar Tani saat kami wawancarai menegaskan saat melihat pemakaian mesin seperti ini memang cukup efektit penanamannya, apalagi kalau kita sudah professional menggunakan mesin untuk satu hektar hanya beberapa jam saja selesai. (sis24)
