DEMAK, tniad.mil.id – Sebagian wilayah Desa Banyumeneng, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah tergenang akibat meluapnya air tanggul, hasil tersebut disebabkan rendahnya pondasi tanggul yang tidak dapat menampung debit air hujan. Demikian disampaikan Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto dalam rilis tertulisnya, Demak, Kamis (2/1/2019)
“Guna mengantisipasi meluasnya aliran air yang menggenang di sekitar pemukiman warga, Koramil 12/Mranggen melaksanakan kegiatan karya bakti di Desa Banyumeneng Kecamatan Mranggen,” imbuh Abi.
Hadir pada kesempatan tersebut Babinsa Banyumeneng Koramil 12/Mranggen Kodim 0716/Demak Serda Achmad Safi’I yang ikut kerja bakti bersama masyarakat, dengan sasaran penuatan tanggul sepanjang 150 meter.
Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasihnya kepada jajaran serta Babinsa yang telah melaksanakan kegiatan wilayahnya dengan baik.
“Upaya masyarakat Desa Banyumeneng tersebut patut kita apresiasi bersama. Dengan kesadarannya mereka bergotong royong berupaya menyelesaikan permasalahan lingkungan. Hal tersebut merupakan bagian dari peran serta masyarakat dalam pembangunan yang harus kita dukung, kehadiran Babinsa memberikan motivasi tersendiri dalam kegiatan seperti ini,” pungkasnya
Danramil 12/Mranggen Kapten Inf Rahmad Sugiyarto saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa kegiatan seperti itu merupakan bagian dari tugas Babinsa untuk selalu membantu dan mendampingi masyarakat yang melaksanakan kegiatan di wilayahnya.
Supardi (53) warga Desa Banyumeneng mengatakan bahwa tanggul sungai tersebut memang sering meluber. Menurut warga tanggul tersebut perlu ditinggikan dan untuk mengerjakannya dibutuhkan tenaga pekerja yang cukup banyak.
“Saya bersama masyarakat berterima kasih karena ternyata Pak Babinsa sejak awal mengerti adanya rencana ini dan ikut membantu pekerjaan sehingga masyarakat lebih bersemangat,” ujar Sukardi.(Dispenad)
