JAKARTA, tniad.mil.id – Pembangunan jamban bagi warga kurang mampu di wilayah perbatasan RI-PNG oleh Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/Pandawa bertujuan mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat bagi warga Papua.
Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 411/Pdw Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han., dalam rilis tertulisnya di Distrik Eligobel, Kabupaten Merauke, Papua. Selasa (24/3).
Diungkapkan Dansatgas, pemberian bantuan material berupa kloset, semen dan batu-bata oleh Satgas Yonif MR 411 Kostrad Pos Kotis bertujuan untuk membangun jamban sederhana dan sehat, sekaligus mewujudkan lingkungan sehat.
“Material berupa kloset, semen dan batu-bata untuk membuat jamban ini, diberikan kepada masyarakat kurang mampu, sekaligus kami bangunkan untuk warga yang tinggal di wilayah Pos Kotis khususnya masyarakat di Distrik Eligobel yang belum mempunyai jamban di rumahnya,” ujar Rizky.
Lebih lanjut dijelaskan, warga yang mendapat bantuan tersebut yakni Samuel (43 ) warga Kampung Tof tof, Bupul 7, Distrik Eligobel, yang tinggal dekat dengan Poskotis Satgas.
Sambung Alumni Akmil tahun 2003 tersebut, dengan dibangunkannya jamban tersebut, dapat menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat.
“Diharapkan tidak mencemari air yang ada di sekitarnya serta tidak mengundang datangnya lalat yang dapat membawa bibit-bibit penyakit,” tuturnya.
Dirinya berharap, dengan bantuan ini dapat meringankan warga kurang mampu, sehingga mereka dapat memiliki jamban sehat di rumahnya.
“Dengan demikian apa yang menjadi hararapan kita bersama mewujudkan masyarakat yang bersih dan sehat dapat terealisasi,” pungkasnya.
Sementara itu, Samuel menyampaikan ucapan terima kasih kepada Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pdw Kostrad yang telah membangunkan jamban yang layak dan sehat untuknya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak TNI atas bantuannya telah membuatkan jamban. Terbatasnya ekonomi membuat kami belum mampu untuk membuat jamban sendiri,” tutur Samuel. (Dispenad)