Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyatakan bahwa Aksi Super Damai Bela Islam Jilid III yang digelar di Monas, Jakarta pada Jumat (2/12) telah berlangsung lancar, damai, dan aman. Tito pun menyampaikan terima kasih khusus kepada Panglima TNI, para ulama dan media massa.
“Saya ucapkan terima kasih secara khusus kepada Bapak Panglima TNI yang telah luar biasa bekerja sama sehingga pasukan TNI/Polri berada dalam ikatan yang sangat kuat,” ujar Tito saat meninjau kondisi pengamanan di Komoleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (2/12) sore.
Tito menilai kerja sama TNI-Polri telah membuat aksi dalam bentuk ibadah, dzikir dan doa bersama bisa berlangsung damai dan lancar. Menurut dia, hal bisa terjadi lantaran adanya soliditas antara TNI-Polri.
“Ini hanya bisa terjadi berkat soliditas dan berkat kerja sama dan kesungguhan dari kita semua,” tandas dia.
Dia juga menyampaikan terima kasih khusus kepada teman-teman media massa yang memberikan pemberitaan yang menyejukan dan tidak memanas-manaskan situasi. Dampaknya, kata dia kesejukan terjadi hampir di semua wilayah Indonesia yang juga menggelarkan ibadat yang sama.
“Sekarang ini kan sejuk, sudah jam sekian, hujan, rintik-rintik, ini memberikan kesejukan bagi Jakarta dan saya juga mendapatkan laporan dari seluruh Indonesia, di Medan, di Solo, di Surabaya, dan di beberapa tempat, ibadatnya berlangsung aman dan damai,” ungkap Titi sambil tersenyum.
Tito juga tidak lupa menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada panitia khususnya Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI yang menyelenggarakan kegiatan doa bersama tersebut. Termasuk juga para ulama, tokoh umat Islam dan peserta aksi itu sendiri.
Lebih lanjut, Tito berharap negeri ini akan semakin damai dan aman sehingga pembangunan bisa berjalan lancar. “Kalau lancar, otomatis, insha Allah masyarakat juga akan makin sejahtera. Ini harapan kita semua,” pungkas dia.
sumber : beritasatu.com
