Banda Aceh, Kepala Staf Kodam Iskandar Muda (Kasdam IM) Brigjen TNI L.Rudi Polandi memberikan Plakat kepada Kepala Pusat Barang Milik Negara (BMN) Ibu Megy M. Laihad, SH, MH, pada saat pembukaan Bimbingan Teknis Penerapan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) Kemkeu RI di Lingkungan Kemhan dan TNI TA. 2015 di Aula Balai Teuku Umar (BTU) Kodam Iskandar Muda, Senin (14/09).
Kegiatan Bimbingan Teknis Penerapan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) Kemkeu RI di lingkungan Kemhan dan TNI TA. 2015, diikuti 62 peserta dari satuan jajaran Kodam Iskandar Muda selama lima hari, para peserta akan mengikuti dan melaksanakan rangkaian yang akan dibimbing secara langsung oleh tim dari Baranahan Kemhan RI.
Bimbingan teknis ini merupakan upaya untuk meningkatkan pemahaman dan penguasaan pelaksanaan tugas pejabat logistik dan operator simak BMN satuan jajaran Kodam Iskandar Muda, sehingga mampu melaksanakan penyelenggaraan administrasi logistik secara profesional serta penyusunan dan pelaporan Sistem Informasi Manajemen Dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN) harus dilaksanakan secara tepat waktu, akurat dan akuntabel, serta dapat dipertanggungjawabkan administrasinya secara formal, sesuai standar kementerian keuangan RI, sehingga pada tahun anggaran 2015 ini Kodam Iskandar Muda diharapkan mampu mencapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI, tanpa ada catatan apapun, “Ujar Kasdam IM.
Kasdam IM berharap kepada tim bimbingan teknis dari baranahan Kemhan RI agar dapat menyampaikan secara utuh dan tuntas tentang penerapan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) Kemkeu RI di lingkungan Kemhan dan TNI TA. 2015 kepada seluruh peserta. Sebuah organisasi dapat berjalan dengan baik, apabila memiliki sistem pendataan atau pencatatan yang tertib, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Namun kegiatan pendataan merupakan kegiatan yang tidak mudah, hal ini memerlukan personel yang tekun dan ulet serta memiliki pengetahuan yang memadai di bidang administrasi