Skip to main content
Kodam Iskandar Muda

Kepedulian Raider Khusus 111 Terhadap Dunia Pendidikan

Dibaca: 3 Oleh 25 Jul 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

ACEH TAMIANG, tniad.mil.id – Melalui metode komunikasi sosial (Komsos) dalam program pembinaan teritorial terbatas (Bintertas) di wilayah binaan satuan tempur (Satpur) Batalyon Infanteri Raider Khusus 111/Karma Bhakti (Yonif RK 111/KB), Prajurit Dua (Prada) Dedi AK Pasaribu mengajar mengenal huruf, abjad, dan tulis baca kepada anak-anak usia setingkat sekolah dasar di Desa Bukit Tiga, Kecamatan Penarun, Aceh Timur, Selasa (24/7/2018).

Wakil Komandan (Wadan) Yonif RK 111/KB Mayor Inf Fahmi Guruh Rahayu S.I.P menjelaskan, adanya prajurit batalyon yang mengajar tentang pengenalan huruf-huruf, abjad, angka-angka, serta tulis baca tersebut merupakan bentuk kepedulian satuan Raider Khusus 111 terhadap dunia pendidikan bagi anak-anak usia sekolah dasar yang ada di wilayah binaan batayon.

Hal ini, lanjutnya, merupakan keprihatinan TNI karena melihat masih ada beberapa anak yang tidak sekolah, dengan profesi orang tua mereka sebagai petani dan buruh di perkebunan, yang mengakibatkan anak-anak tidak bisa sekolah, karena terkendala beberapa hal.

“Anak-anak disini masih ada yang tidak bisa sekolah karena kendala, seperti jauhnya jarak rumah mereka dengan sekolah serta orang tua mereka yang pagi-pagi sudah harus berangkat bekerja sehingga anak-anak tidak diprioritaskan untuk sekolah,” ujar Mayor Fahmi.

Baca juga:  Personel Yonif 113/Jaya Sakti Upacara Hari Pahlawan

Sedikit meluangkan waktu, lanjutnya, prajurit Raider Khusus 111 memberikan beberapa ilmu, yang setidaknya anak-anak tersebut tidak buta huruf lagi, sehingga bisa menulis, berhitung, dan membaca. Kegiatan belajar non formal tersebut dilakukan prajurit dengan door to door atau ‘jemput bola’ dalam mengajak anak-anak belajar bersama.

“Harapan kami, anak-anak warga binaan satuan kami bisa tulis dan baca serta mereka bisa kembali ke bangku sekolah guna merasakan dunia pendidikan secara formal,” pungkasnya.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel