Skip to main content
Kodam II/Sriwijaya

Kodam II/Swj Gelar Ops Gaktib dan Yustisi Th. 2016

Dibaca: 80 Oleh 15 Jan 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Panglima Kodam II/Swj Mayjen TNI Purwadi Mukso S.IP menjadi inspektur upacara (irup) pada Upacara Operasi Gaktib dan Yustisi Tahun Anggaran 2016 di Markas Kodam II/Swj, Kamis (14/1). Upacara penegakan disiplin prajurit TNI ini diharapkan bisa menurunkan angka pelanggaran di tubuh TNI.

“Kita berupaya menurunkan tingkat angka pelanggaran, terbukti tahun 2015 terjadi penurunan secara signifikan” kata Pangdam Purwadi.

Jenderal Bintang Dua ini menjelaskan, pelanggaran tertinggi yang dilakukan prajurit TNI terletak pada desersi dan pelanggaran lalu lintas. Oleh sebab itulah, dia memerintahkan kepada komandan kesatuan untuk melaksanakan bintal fungsi komando.

“Dalam kurun waktu tertentu juga akan ada razia kelengkapan administrasi kendaraan di masing-masing kesatuan. Kegiatan operasi juga akan dilakukan secara terbuka dan pada kondisi tertentu operasi tertutup yang melibatkan unsur penegakan hukum yang lain,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam II/Swj Mayjen TNI Purwadi Mukson SIP juga membacakan amanat dari Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. Dalam amanatnya ditegaskan agar Prajurit menegakkan disiplin keprajuritan, kepatuhan terhadap norma, peraturan dan kepatuhan terhadap hukum yang harus ditegakkan baik atas kesadaran individu maupu secara struktural formal.

Baca juga:  Resolusi Jihad, Erat Hubungannya Dengan Hari Pahlawan

“Oleh karena itulah prajurit harus memiliki kemampuan profesionalitas yang memadai serta memiliki moralitas yang tinggi dalam arti mampu menjadi contoh dalam kesadaran kepatuhan dan pelaksanaan hukum berikut segala aspek yang melingkupinya,” jelasnya.

Dia pun menerangkan, upaya penegakan hukum dan disiplin prajurit menempati posisi yang sangat penting dan memberi dampak positif sebagai keteguhan sikap serta perilaku prajurit TNI seperti patuh kepada hukum dan disiplin prajurit, memerangi penyalahgunaan narkoba dan meniadakan segala bentuk pelanggaran prajurit.

“Hal ini harus diwujudkan dan dalam penyelenggaraannya dilaksanakan secara tegas dan berwibawa untuk meningkatkan kedisiplinan serta kepatuhan hukum para prajurit TNI baik perorangan maupun kesatuan sesuai dengan tema Operasi Gaktib yakitu melalui Operasi Gaktib dan Yustisi 2016, POM TNI bertekad meningkatkan displin, loyalitas, moralitas dan kepatuhan hukum prajurit guna mewujudkan TNI yang kuat, hebat, profesional dan dicintai rakyat,” paparnya.

“Operasi ini bukan suatu kegiatan yang bersifat rutinitas dan monoton namun merupakan kegiatan yang dilaksanakan dengan sasaran tercapainya penurunan angka pelanggaran displin dan tata tertib, penurunan angka pelanggaran lalu lintas dan tindak pidana” jelasnya.

Baca juga:  Peranan Generasi Muda Dapat Mempertebal Nasionalisme

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel