Jajaran TNI dan Polri kembali bentrok. Kali ini pertikaian kedua instansi tersebut terjadi antara Anggota Mako Brimob dengan anggota Penerbang TNI AD (Penerbad) di Semarang.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Susetio menegaskan antara Polri dan TNI di wilayah Jakarta Utara tetap terjalin hubungan yang baik.
Dalam hal ini, Polres Jakarta Utara serta Dandim 0502 Jakarta Utara Letkol Stefie Jantje Nuhujanan sepakat untuk saling kerja sama saat pengamanan bulan puasa, terutama mengamankan ulah pelaku Sahur on The Road (SOTR) yang meresahkan warga.
“Sewaktu-waktu polisi butuh bantuan personil Kodim. Hal itu kemudian diwujudkan pada apel skala besar 200 personel kemarin malam 11 juli 2015 pukul 23.30 WIB. Dalam patroli tersebut Polres Jakarta Utara menjalin kerja sama dengan Kodim Jakarta Utara,” ujar Susetio, Minggu (12/7/2015).
Dengan apel gabungan tersebut, Susetio menjelaskan anggota Polri dan TNI di wilayah Jakarta Utara saling bersinergi. “Kerja sama antara Polres Jakarta Utara dan Kodim 0502 Jakarta Utara menunjukkan bahwa kita saling bersinergi untuk menjaga Kamtibmas,” terangnya.
Kerja sama dan kedekatan antara Polri dan TNI di wilayah Jakarta Utara tampak saat Kapolres Jakut memimpin apel di Kodim 0502, serta sebaliknya Dandim 0502 juga memimpin apel di Mapolres Jakarta Utara.
Sementara itu, Dandim 0502 Jakarta Utara Letkol Stefie Jantje Nuhujanan menilai kerja sama antara TNI dan Polri memang sangat diperlukan. “Kodim tetap bantu dan dukung untuk keamanan dan ketetiban Jakarta Utara dan semua anggota tetap kompok,” terang Stefie.
