Tim evakuasi penemuan mayat yang mengapung di perairan Kec. Pulau Sembilan, Kab. Kotabaru Prov. Kalsel, 10 Mil dari Ds. Maradapan Kec. Pulau Sembilan, Kab. Kotabaru Prov. Kalsel dengan berbagai kendala dalam perjalanan maupun dilokasi penemuan mayat yang menggunakan Sadewa milik Polri pada akhirnya telah bersandar dipelabuhan Panjang tepatnya pada hari Jum’at tanggal 16 Januari 2015 pukul 23.20 Wita dengan keadaan aman.
Tim evakuasi diterima oleh Dandim 1004/Ktb Letkol Inf Khabib Mahfud, S.I.P, Kapolres Ktb AKBP Rezal Irawan dan Danlanal Ktb Letkol Laut (P) Bagus Handoko dengan hasil 3 mayat diantaranya 1 berjenis kelamin laki-laki dewasa, 1 berjenis kelamin perempuan dewasa serta 1 anak-anak diduga berjenis perempuan karena kondisi tubuh tidak lengkap, dan beberapa serpihan pesawat yang terdiri dari 1 buah kabin bagasi atas, 3 buah jok kursi, 1 keping papan penutup kursi bag belakang dan 1 potong bag jendela pesawat.
Selanjutnya mayat beserta serpihan pesawat diamankan di Kamar Jenazah RSUD Kotabaru Posko DVI Polda Kalsel dengan menggunakan mobil Ambulance oleh anggota Kodim 1004/Ktb, Lanal, Polres, Basarnas, Kesehatan guna diidentifikasi oleh Tim Kesehatan Polda Kalsel.
Kemudian ketiga mayat dan beberapa serpihan pesawat tersebut rencananya akan dikirim ke Surabaya Jawa Timur pd tgl 17 Jan 2015 sekitar pkl 07.30 Wita menggunakan pesawat Kassa U-167 milik TNI-AL. Dugaan sementara ketiga mayat dan beberapa serpihan pesawat kemungkinan besar ada hubungannya dengan kecelakaan Pesawat Air Asia QZ8501.
Pada hari Rabu tanggal 14 Januari 2015 telah ditemukan 2 (Dua) mayat mengapung di perairan Kec. Pulau Sembilan, Kab. Kotabaru Prov. Kalsel, 10 Mil dari Ds. Maradapan Kec. Pulau Sembilan, Kab. Kotabaru Prov. Kalsel, oleh warga setempat a.n. Bpk. Nur alamat Ds. Tengah Kec. Pulau Sembilan, Kab. Kotabaru, Prov. Kalsel.
Dengan ditemukannya beberapa serpihan disekitar mayat, menguatkan dugaan bahwa ketiga mayat tersebut berasal dari korban kecelakaan pesawat Air Asia diperairan Pangkalambun, Prov, Kalimantan Tengah, untuk itu rencananya pada tanggal 17 Januari pukul 07.00 Wita ketiga mayat tersebut akan dievakuasi lanjutan ke Surabaya Jawa Timur guna memastikan identitas mayat.
(Kodim 1004/Kotabaru)
