Untuk mendukung program pemerintah tentang ketahanan pangan Nasional dan menjamin tercukupinya persediaan beras di bulog, Kodim 1402/Polmas membentuk satgas SERGAP ( Satuan Tugas Penyerapan Gabah Petani) di wilayah Teritorial Kodim 1402/Polmas. Kamis(28/04)
Satgas Sergap dibentuk dengan tujuan untuk menjembatani proses penyerapan gabah antara petani dengan bulog, dengan harapan hasil panen petani dapat diserap oleh bulog dengan harga yang sudah ditetapkan.
Dandim 1402/Polmas Letkol Kav I Made Bagus Suraputra saat ditemui di sela-sela aktifitasnya menuturkan bahwa satgas SERGAP (Satuan Tugas Penyerapan Gabah Petani) ini telah dibentuk mulai pertengahan april 2016. Dengan tugas mempercepat pencapaian target penyerapan gabah oleh bulog secara Nasional.
“ Pada tahun ini bulog diberikan target untuk menyerap gabah petani sebesar 3,9 juta ton, Sementara untuk wilayah Kerja Kodim 1402/Polmas target yang diserahkan sebesar 45.000 ton gabah kering dan sampai dengan saat ini sudah terserap 16.326,27 ton atau sekitar 36,28%.” Tutur Dandim.
Sementara itu ditempat terpisah Danramil 1402-02/Wonomulyo Kapten Inf Hartono menuturkan bahwa aktifitas yang dilaksanakan meliputi pemantauan/pemetaan wilayah yang akan melaksanakan panen. Selanjutnya pada saat panen maka personil Koramil/ Babinsa setempat akan menghubungi petugas bulog untuk menyerap gabah di lokasi panen.
“Penyerapan dilaksanakan manakala ada penyesuaian harga antara bulog dengan petani, Sementara pada sore hari Babinsa akan merekap hasil serapan maupun stok beras yang ada di gudang bulog”.Jelas Danramil.
Ia menambahkan, Kegiatan penyerapan ini juga sebagai antisipasi menjelang datangnya bulan Suci Ramadhan pada bulan juni mendatang sehingga harga kebutuhan pokok, Khususnya beras dapat terkendali. (Zik/2105)