Danrem 041/Gamas Kolonel Inf Andi Muhammad mengatakan, bahwa Bengkulu Tengah menjadi tempat wisata berburu massal se-Jawa dan Sumatera. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memeriahkan HUT ke-71 TNI.
Kegiatan berburu massal ini melibatkan tim berburu tradisional hingga tingkat nasional dan peserta berasal dari pulau Jawa hingga Sumatera. Mengambil lokasi persawahan Sukarame, Tanjung Raman dan belakang tembok.
Berburu sambil berwisata akan mengenalkan Bengkulu Tengah (Benteng) di tingkat nasional. Sebagaimana diketahui wilayah Benteng sendiri mendukung kegiatan ini, menjadi pilihan panitia setelah dilakukan berkali-kali peninjauan. “Ya, Benteng menjadi tuan rumah. Selain berburu, acara ini juga sambil wisata. Semua pemburu dengan anjing-anjing unggulan akan disertakan,” jelasnya.
Danrem melepas peserta Pemburu masuk di dua lokasi. Babi akan diarahkan ke kawasan sawah masyarakat, lebih kurang lima ribu pemburu bersama anjing-anjing unggulan, mengikuti kegiatan ini. Acara dilanjutkan dengan ramah tamah pada Sabtu malam (8/10/2016). Bertempat di Riung Gunung Resto.Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan berburu malam di Sukarame, terangnya.
Para peserta yang hadir dalam berburu massal se-Jawa dan Sumatera yaitu : Bupati Benteng, Bupati Seluma, Bupati Manna, Bupati Lebong, Bupati Rejang Lebong, Bupati Bengkulu Utara, Bupati Muko-muko, Plt Perkebunan Provinsi, Kadis Litbang Provinsi, Ketahanan Pangan Provinsi, Dinas Pertanian Provinsi, Dispora Provinsi.
Kegiatan berburu massal ini, membantu mengatasi keluhan masyarakat.Dimana masyarakat sering terganggu dengan hama babi, yang kerap kali merusak sawit dan pematang padi milik masyarakat. “Kegiatan ini nanti terbuka untuk umum di Sukarame. Masyarakat bisa menonton kegiatan secara langsung di kawasan persawahan. Mudah-mudahan acara berjalan dengan baik,” pungkasnya.(Penrem 041)