Skip to main content
Kodam XVII/Cenderawasih

Korem 174/ Merauke Gelar Diskusi Publik Kebijakan Merauke Menjadi Lumbung Pangan Nasional

Dibaca: 110 Oleh 22 Jun 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Korem 174/Merauke bekerjasama dengan Pemda Kabupaten Merauke menggelar Diskusi Publik Kebijakan Merauke Menjadi Lumbung Pangan Nasional pada 20 Juni 2015 bertempat di Aula Pertemuan Hall B Hotel Megaria Merauke.

Turut hadir dalam diskusi tersebut Danrem 174/ATW Brigjen TNI Supartodi SE,M,Si, Bupati Merauke yang diwakili Asisten 1 Setda Kab.Merauke Agustinus Joko Guritno, Ketua DPRD Kab . Merauke Kasnia Mekiuw, SH, Keoala Seksi Teritorial Korem 174/ATW Letkol Inf Soehardono, Dandim 1707/Merauke Letkol Inf I Made Alit Yudana, Politek Merauke Ir Yasin, Anggota DPRD Merauke Hendrikus Dhiken, Kepala Dinas Perhutani Merauke Effendi Kanan,Southern Papua Leader-WWF Merauke Paskalina Rahawarin, Mantan Bupati Kab. Merauke Johanes Gluba Gebse , para perwakilan pimpinan baik Militer maupun Pegawai Negri Sipil Kab Merauke,Pimpinan PT Korindo Woo Songjo, Pimpinan PT .AMS Gazali Arif serta para Tokoh Pemuda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Adat Kab Merauke.

Sebelum acara Diskusi dimulai Bupati Kab. Merauke yang diwakili oleh Asisten I Setda Kab. Merauke menyampaikan agar diskusi dilaksanakan dengan terbuka, harus mendahulukan kepentingan masyarakat dan dapat menghasilkan keputusanmengenai hal-hal positif demi tercapainya tujuan dari diadakannya Diskusi ini yaitu membahas Merauke menjadi lumbung pangan nasional. Semua aktifitas masyarakat selalu berhubungan dengan pemerintah, maka kebijakan Merauke menjadi lumbung pangan Nasional harus mengedepankan masyarakat lokal, agar masukan yang diberikan menjadi solusi yang bisa kita pecahkan untuk membangun dan membuat Kab. Merauke menjadi perhatian dari Pemerintahan Pusat. Kegiatan Diskusi berjalan lancar dan aman serta banyak menarik perhatian peserta karena dalam pelaksanaanya banyak sekali usulan-usulan yang bersifat positif dan membangun untuk kemajuan wilayah di Merauke. Mereka terlihat sangat antusias dengan saling bertanya serta memberikan jalan keluarnya secara bersama-sama sehingga pada akhirnya menghasilkan suatu keputusan bersama.

Baca juga:  Rehab Gereja, Wujud Kemanunggalan TNI-Rakyat Nyata

Hasil dari diskusi ini secara umum seluruh element masyarakat sangat mendukung program Pemerintah Daerah dari hal potensi lahan pertanian sesuai pola ruang lahan 1,2 juta hektar (46% lahan kering , 54% lahan basah), alat pertanian, dan program pengembangan lahan sawah baru, sudah ada penjelasan yang memuaskan dari Pemerintah Daerah yang diterima masyarakat baik petani maupun pemilik tanah.

Di akhir acara diskusi Danrem 174/ATW memberikan arahan singkat kepada peserta yang hadir dalam diskusi dansangat mengapresiasi pendapat masyarakat serta apa yang sudah diputuskan dari hasil diskusi agar dilakukan dan dikerjakan secara bersama-sama karena semua itu untuk kepentingan bersama demi lancarnya kebijakan pemerintah agar Merauke menjadi Lumbung Pangan Nasional dapat berjalan sesuai yang kita harapkan bersama. Autentikasi : TPR

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel