Skip to main content
Kodam V/Brawijaya

Memperingati 70 Tahun Kemerdekaan RI Korem 084/BJ menggelar Seminar Kebangsaan

Dibaca: 1 Oleh 16 Agu 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Surabaya(15/08)- “Dalam konteks pembangunan nasional dewasa ini, pembinaan wawasan kebangsaan dan kewirausahaan sangat penting dan urgen untuk terus diupayakan kepada seluruh warga. Hal ini tidak saja menjadi kebutuhan dalam mengakselerasikan pembangunan, tetapi juga dalam menjawab tantangan globalisasi, khususnya kecenderungan negatif yang mempengaruhi kehidupan bangsa”, tegas Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf M. Nur Rahmad dalam sambutannya pada acara seminar wawasan kebangsaan yang diselenggarakan Korem 084/BJ bersama BEM. Bertempat di Aula Bhaskara Korem, Sabtu (15/08).

Selain itu dalam sambutannya Danrem mengatakan bahwa Faham liberalisme yang ada di dunia barat, baik secara langsung maupun tidak langsung diterapkan tanpa dilandasi oleh adat budaya bangsa indonesia, akibatnya banyak anak bangsa merasa tidak terikat dengan negara dan bangsanya akhirnya mereka tidak mempunyai rasa ikut memiliki dan rasa tanggung jawab, serta tidak merasa bangga sebagai bangsa indonesia, bangsa indonesia saat ini sudah mulai kehilangan nilai – nilai luhur bangsanya, seperti semangat persatuan dan kesatuan, gotong royong, tenggang rasa serta selalu mengedepankan pancasila dalam setiap mengatasi berbagai tantangan serta permasalahan bangsanya.

Baca juga:  Safari Ramadhan Di Madiun, Pangdam V/Brawijaya Sholat Zuhur Bersama Prajurit

Lebih lanjut Beliau mengingatkan untuk mewaspadai ancaman nyata yang masuk hingga ke ruang – ruang pribadi rumah tangga kita semua. sungguh sebuah kekuatan nyata, jika tidak dapat kita hadapi secara bersama-sama dengan semangat persatuan dan kesatuan, semangat gotong royong sebagai bangsa, maka setidaknya akan makin melemahkan soliditas kita sebagai bangsa yang besar, selain itu kondisi ini sangat rawan disusupi provokator sehingga mudah terpicu konflik dan diikuti situasi kehidupan yang mengarah pada kehidupan individualistik. sehingga sangat perlu dicarikan solusi yang tepat, agar NKRI tetap utuh dan kokoh serta berjaya.

Danrem menyambut baik atas diselenggarakannya acara yang bertemakan “ini dimana kegiatan ini sangat konstruktif sebagai salah satu upaya meningkatkan jiwa patriotisme dan semangat nasionalisme yang dilandasi rasa cinta tanah air dan rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.

Acara seminar tersebut menghadirkan 2 orang nara sumber yakni Kepala Balai Diklat Keagamaan Surabaya, Dr. H. Mochammad Toha (P5AI) dan Perwakilan Rektor dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Bpk. Zainul Arifin dipandu oleh moderator acara yaitu Taufik Monyong dari JTV. Diakhir acara dilaksanakan sesi tanya jawab untuk peserta seminar yaitu perwakilan tiap Mahasiswa maupun Ormas dari Surabaya.

Baca juga:  Gotong Royong, Satgas Yonmek 643/Wns Tingkatkan Kesehatan Lingkungan Sekolah Perbatasan

Tampak hadir pada seminar ini Kasrem 084/Bhaskara jaya, Forpimda kota surabaya, Dandim jajaran korem 084/bj, Para rektor dan akademisi, Para pimpinanan ormas, Para pimpinan FKUB kota surabaya, Para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan segenap komponen masyarakat kota surabaya, Para babinsa dan babinkamtibmas, para mahasiswa dan pelajar (Pen84/TI&Giant).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel