Danrem 161/Wira Sakti, Brigjen TNI Achmad Yuliarto, pada Hari Kamis (25/12) mendampingi Menteri Pertahanan RI, Jenderal TNI ( Purn ) Ryamizard Ryacudu, dalam kegiatan kunjungan kerjanya ke ke Pulau Batek ,Pos Lintas Batas Yonif 514 Raider Kostrad Motaain dan Brigif 21/Komodo di Naibonat.
Dalam kunjungan kerja ini, Menteri Pertahanan RI ini di dampingi juga oleh Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Torry Djohar Banguntoro. Turut serta Rombongan dari Kemenhan RI yang terdiri dari Dirjen Strategi Pertahanan Mayor Jendral TNI Yoedi Swastanto, Staf Ahli Keamanan Mayjend TNI Witjaksono,Direktur Rencana Pengembangan Pertahanan Marsma TNI M Safi’i, Kepala Biro TU RI Brigjend TNI Ida Bagus Purwalaksana dan Kapuskom publik RI Kolonel Inf Jundan Eko Bintoro dan beberapa staf penting lainnya.
Menteri Pertahanan RI tiba di Lanud TNI AU El Tari Kupang dengan menggunakan pesawat Boeing 737 400 TNI AU, langsung menuju ke Ruang VVIP Lanud TNI AU El Tari, kemudian menerima paparan singkat dari Danrem 161 Wira Sakti Brigjen TNI Achmad Yuliarto, Danlantamal VII Kupang Laksma Teddy Muhibah Pribadi dan Danlanud El Tari Kol Pnb Andi Wijaya tentang situasi dan kondisi serta permasalahan menonjol di masing-masing Angkatan. Tidak lama menerima paparan, Menteri Pertahanan RI berangkat menuju Pulau Batek dengan menggunakan Helly Bell 412 Penerbad. Menteri Pertahanan RI tiba di pulau Batek pukul 10.45 wita, selain melihat secara langsung situasi dan kondisi Pulau Batek, juga memberikan pengarahan kepada prajurit Satgas pulau terluar yang saat ini sedang dijaga oleh pasukan gabungan dari Yonif 744/SYB dan Marinir.
Dalam pengarahannya, Menteri Pertahanan RI menyampaikan Selamat Hari Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 kepada Para Prajurit satgas Pengamanan Pulau Terdepan di Pulau Batek, meski jauh dari sanak dan keluarga tetapi tetap khidmat merayakan natal dan tetap semangat melaksanakan tugas mulia dari negara. Untuk itu saya atas nama pribadi dan atas nama Menteri Pertahanan RI menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan loyalitasnya, tegas Menteri Pertahanan RI Usai melaksanakan pengarahan, Menteri Pertahanan RI memberikan tali kasih kepada prajurit Satgas, melakukan foto bersama dan langsung berpamitan untuk selanjutnya berangkat menuju Pos satgas Pamtas RI RDTL Yonif 514 Raider Kostrad di Motaain ,Setiba di pos Motaain pukul 11.30 wita , Menteri Pertahanan RI juga memberikan pengarahan kepada prajurit Satgas Pamtas RI RDTL Yonif 514 Raider Kostrad. Menteri Pertahanan RI menekankan agar para prajurit selalu berbuat yang terbaik bagi masyarakat di wilayah perbatasan.
Mengakhiri agenda kunjungan kerja perdana ini , Menteri Pertahanan RI melaksanakan kunjungan kerja ke Mako Brigif 21/Komodo pada pukul 14.10 wita. Ada yang berbeda ketika Menteri Pertahanan RI melaksanakan kunjungan Kerja di Mako Brigif 21/Komodo pada pukul 14.15 wita , Dalam Kunjungan Kerja ke Mako Brigif 21/Komodo ini Menteri Pertahanan, selain memberikan pengarahan kepada Prajurit TNI AD, TNI AL dan TNI AU juga memberikan pengarahan dan tatap muka dengan 100 warga Tuapukan, yaitu para pejuang Timor Timur. Prajurit sebagai Insan Teritorial dan Badan Pengumpul Keterangan harus selalu menampung aspirasi masyarakat dan peka terhadap kondisi masyarakat sekitarnya. Lakukan yang terbaik bagi Masyarakat, tegas Menteri Pertahanan RI. Kepada 100 warga Tuapukan ini, Menteri Pertahanan RI, menyampaikan Selamat Hari Natal 2014 dan Tahun Baru 2015, juga menyampaikan terima kasih kepada warga Tuapukan yang telah menyempatkan diri hadir dalam acara tatap muka ini. Acara ini merupakan kesempatan yang sangat baik sekali karena bisa melihat dan mendengarkan langsung tentang kesulitan dan permasalahan yang warga Tuapukan.
Dalam tatap muka tersebut dilaksanakan sesi tanya jawab, sehingga terjadi komunikasi dua arah antara Menteri Pertahanan RI dengan Warga Tuapukan. Menteri Pertahanan RI akan segera menindaklanjuti setiap kesulitan dan permasalahan yang dialami oleh warga Tuapukan, diantaranya masalah tempat tinggal, lahan untuk berkebun dan masih adanya para pejuang yang belum menerima Penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia. Yang belum menerima penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia, akan segera menerima penghargaan pada tahap berikutnya, yang dalam hal ini akan dikoordinir oleh Kodim setempat dan Korem 161 Wira Sakti, jelas Menteri Pertahanan RI.
Mengakhiri acara tatap muka ini Menteri Pertahanan RI memberikan Tali Asih kepada warga Tuapukan sebagai salah bentuk perhatian dan apresiasi dari Pemerintah atas dedikasi dan loyalitasnya selama ini. Usai melaksanakan kunjungan kerja ke Brigif 21/Komodo, Menteri Pertahanan RI beserta rombongan kembali ke Kupang dengan menggunakan jalan darat. Danrem 161 Wira Sakti, Danlantamal VII Kupang, Danlanud El Tari dan Kajati NTT melepas Menteri Pertahanan RI hingga pintu pesawat Boeing 737 400 TNI AU, untuk melanjutkan kunjungan kerjanya ke Denpasar.