Meulaboh – Menyikapi permasalahan pangan dimasa yang akan datang, dengan memandang bahwa pangan memiliki strategis dan sangat menentukan bagi kelangsungan kehidupan Bangsa dan Negara.
Sesuai dengan tugas TNI AD yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004 Pasal 7 ayat (2) butir b Operasi Militer selain perang Sub butir 9 ’’Membantu tugas pemerintahan di daerah’’ melalui fungsi utama pembinaan Teritorial, juga menjadi sarana bagi prajurit TNI AD terutama para Babinsa untuk terus bersama-sama dengan rakyat, mengatasi permasalahan yang ada di wilayah masing-masing termasuk di bidang pertanian.
Pelaksanaan kegiatan peningkatan ketahanan pangan oleh jajaran TNI AD juga sejalan pasal 8 Point d tugas TNI AD, yaitu melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat, terutama yang terkait dengan penyiapan potensi sumber daya alam khususnya logistik di wilayah.
Menyikapi permasalahan ketahanan pangan tersebut, Korem 012/Teuku Umar menyelenggarakan Pembinaan Ketahanan Pangan di Aula Makorem 012/TU Alue Penyareng, Meulaboh-Aceh Barat, Kamis (12/5/2016) pagi.
Danrem 012/Teuku Umar Kolonel Inf Ruruh A. Setyawibawa, S.E., M.M yang di wakili oleh Kasrem 012/Teuku Umar Letkol Inf Puguh Suwito, memberikan pengarahan tentang Pembinaan Ketahanan Pangan kepada seluruh Pasiter dan Anggota jajaran Korem 012/TU. Selain Kasrem, Mayor Inf Ahmad Malik Efendi dan Kepala Dinas Pertanian Aceh Barat juga ikut sebagai narasumber.
Dalam sambutan Danrem 012/TU yang dibacakan Kasrem, Danrem mengajak kepada segenap Dansatkowil/Apter jajaran Korem 012/TU untuk bersama – sama menyukseskan program tersebut demi kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.
Danrem 012/TU juga menegaskan kepada personil jajaran Korem 012/TU, terutama para babinsa tentang penggunaan varietas unggul pada komoditi tanaman pangan pertanian khususnya hortikultura serta bidang lainnya, dengan harapan mereka mempunyai kesiapan penyelenggaraan program pembinaan ketahanan pangan yang di laksanakan di wilayah binaanya.
