JAKARTA, tniad.mil.id – Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf MA membuka kegiatan Apel Komandan Satuan Jajaran Kodam V/Brawijaya TA 2023, kegiatan yang diselenggarakan di wilayah teritorial Korem 083/Baladhika Jaya selama dua hari mulai tanggal 09- 10 Mei 2023, di Finna Golf dan Country Club, Pasuruan, Selasa (9/5/2023).
Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf MA menyampaikan, Apel Komandan Satuan Kodam V/Brawijaya ini bertujuan untuk meningkatkan komunikasi dua arah, menyamakan visi, misi dan persepsi antara Pimpinan Kodam V/Brawijaya dengan para Komandan Satuan sehingga dapat mewujudkan pemahaman tentang pokok-pokok kebijakan serta meningkatkan peran dan profesionalisme.
Dalam pelaksanaan Binsat, para Dansat di tuntut untuk memaksimalkan kualitas pengetahuan dan kemampuan yang dimilikinya serta mampu mengindentifikasi berbagai permasalahan di satuan sehingga dapat merumuskan konsep pembinaan satuan yang terbaik melalui kepekaan, kepedulian, integritas dan profesionalisme dalam rangka mendukung keberhasilan tugas pokok Kodam V/Brawijaya.
“Kita semua tentunya tahu dan sadar, bahwa tugas kita ke depan tidak semakin ringan, TNI-AD harus selalu siap untuk dihadapkan dengan berbagai bentuk tantangan tugas yang semakin berat, rumit dan kompleks, serta potensi adanya ancaman yang sulit diprediksi seiring dengan perkembangan global di era digitalisasi atau era revolusi industri 4.0, “ujarnya.
Pangdam V Brawijaya meminta, Para Dansat peka dan memiliki kepedulian yang tinggi, dalam mencermati setiap perkembangan situasi maupun informasi, serta terus berupaya untuk meningkatkan kinerja demi terwujudnya organisasi satuan yang selalu siap operasional setiap saat.
Dalam Apel Dansat kali ini, mengusung tema “Meningkatkan Kemampuan Komandan Satuan Guna Mewujudkan Profesionalisme Prajurit Dan Satuan Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok Kodam”.
” Tema ini sangat relevan, dan dapat menjadi pendorong bagi para Dansat untuk bisa mewujudkan keberhasilan kepemimpinannya dalam mendukung tugas pokok satuan, “tegasnya.
Pangdam mengajak para Dansat harus kuat dan tangguh, serta mampu menjadi suri tauladan yang baik bagi prajurit dan satuannya. Selain itu para Dansat juga harus mau turun langsung ke bawah untuk melaksanakan pengawasan melekat, tumbuhkan kepedulian, interaksi dan komunikasi yang baik antara pemimpin dengan anggota, untuk mengoptimalkan pengawasan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, sehingga tidak akan terjadi kesalahpahaman atau bentrok antara prajurit dengan Polri, prajurit dengan instansi lain atau bahkan prajurit dengan rakyat sipil.
Pangdam V Brawijaya mengimbau kepada para prajurit dalam waktu dekat memasuki tahun Pemilu, dimana situasi seperti ini tidak menutup kemungkinan berbagai benturan kepentingan dan kerawanan akan muncul walaupun untuk tingkat intensitas dan eskalasinya sulit diprediksi, namun hal ini bisa saja menyimpan potensi ancaman yang tidak kalah pentingnya untuk diantisipasi demi kelangsungan stabilitas keamanan wilayah Jawa Timur.
“Diperlukan kewaspadaan dalam rangka mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi baik itu datangnya dari dalam maupun dari luar demi terciptanya stabilitas sosial, politik dan keamanan nasional,” jelasnya.
Pangdam v Brawijaya menegaskan kepada para pimpinan beserta seluruh anggota satuan jajaran Kodam V/Brawijaya untuk selalu menjaga dan menjunjung tinggi komitmen Netralitas TNI dalam menghadapi Pemilu serentak dan Pilpres tahun 2024.
” Jangan sampai prajurit Kodam V/Brawijaya terpengaruh oleh kepentingan politik praktis yang dapat menodai netralitas TNI, tegasnya, ” pungkasnya. (Dispenad)
-
- Pangdam V Brawijaya Ingatkan Prajurit Tidak Terlibat Politik Praktis
