MAGELANG, tniad.mil.id – Panglima Kostrad (Pangkostrad) Letjen TNI Agus Kriswanto memberikan ceramah pembekalan kepada 225 orang Taruna-Taruni Akademi Militer (Akmil) Tingkat IV (Calon Perwira Remaja TNI AD Tahun 2018) di Gedung Soemartal, Komplek Akmil, Magelang, Jawa Tengah, Senin (2/7/2018) dengan materi kepemimpinan lapangan serta tugas dan fungsi Kostrad.
Ceramah pembekalan tersebut bertujuan untuk memberikan gambaran dan bekal kepada Taruna-Taruni Akmil Tingkat IV, yang pada 10 Juli 2018 akan melaksanakan kegiatan penutupan pendidikan dan dilanjutkan pelantikan menjadi Perwira Remaja (Paja) TNI AD, pada Upacara Prasetya Perwira 19 Juli 2018 mendatang di Istana Negara Jakarta dengan Inspektur Upacara (Irup) Presiden RI.
Pangkostrad menyampaikan bahwa kepemimpinan adalah sebuah seni mempengaruhi orang lain, untuk berbuat sesuatu guna mencapai tujuan bersama.
Menurutnya, pemimpinlah yang menyatukan banyak orang untuk mencapai satu tujuan, dimana seorang pemimpin menjadi figur penggerak, pendorong, motivator, dan spirit bagi kelompok.
“Kunci kesuksesan seorang pemimpin lapangan adalah setia. Pemimpin lapangan harus mempunyai kasih sayang, bisa menjadi contoh tauladan, tidak mengenal menyerah, memiliki jiwa juang, hadir tepat pada waktunya, dan esprit de corps atau jiwa korsa, serta rela berkorban demi satuan dan anak buah,” tegasnya.
Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Agus Kristanto juga menyampaikan tentang tugas pokok (Tupok) Kostrad, yakni melaksanakan pembinaan kesiapan penyelenggaraan operasional pertahanan tingkat strategis. Fungsi utama Kostrad yaitu siap digerakkan dengan kemampuan dan mobilitas tinggi ke seluruh penjuru tanah air, dalam rangka menghadapi tugas Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
Ceramah pembekalan oleh Pangkostrad tersebut dihadiri Wakil Gubenur (Wagub) Akmil, Brigjen TNI Wirana Prasetya Budi serta para pejabat dan para Pengasuh Taruna dan Taruni Akmil.
