Skip to main content
Berita Satuan

Panglima TNI : Pengabdian Prajurit TNI Akan Membentuk Kepercayaan Rakyat

Dibaca: 56 Oleh 11 Jun 2019Maret 30th, 2020Tidak ada komentar
frRRFBmz
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Peran prajurit TNI yang diemban dan dilaksanakan akan membentuk kepercayaan rakyat secara baik. Pengabdian dan pengorbanan prajurit dan seluruh keluarga besar TNI membentuk kepercayaan rakyat kepada kita semua.

Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., saat memimpin Apel Luar Biasa dalam rangka Halal Bi Halal tahun 2019 bersama seluruh pejabat teras dan ribuan prajurit TNI serta PNS di lingkungan Mabes TNI, di Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (10/6/2019).

Panglima TNI mengucapkan, terima kasih kepada seluruh personel yang telah hadir dalam Apel Bersama dan Halal Bi Halal ini.

“Kehadiran prajurit merupakan salah satu bukti kedisiplinan dan profesionalme. Saya bangga atas tugas yang telah dilaksanakan oleh setiap prajurit dan PNS TNI dimana pun berada dan bertugas,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan bahwa tantangan tugas ke depan tidaklah semakin ringan, rangkaian tahapan Pemilu belum selesai. Sementara berbagai isu lainnya seperti perang dagang, konflik bersenjata, ancaman terorisme, ancaman biologi berupa penyakit menular ataupun berbahaya, ancaman siber serta kejahatan transnasional lainnya tetap harus diwaspadai.

Baca juga:  4.970 Peserta Ikuti Kejurnas Karate di Medan

“Demikian pula ancaman kesenjangan yang membuat orang mudah terprovokasi dan dihasut, sehingga membuat bangsa ini terpecah belah. Itu semua hendaknya membuat kita tidak lengah,”jelasnya.

“Tingkatkan profesionalisme personel dan satuan, setiap Komandan Satuan bertanggungjawab untuk membina wawasan dan pemahaman personel yang menjadi tanggung jawabnya,” tutur Panglima TNI.

Hadi Tjahjanto berpesan, seluruh prajurit dan PNS TNI untuk memperteguh kemanunggalan TNI dengan rakyat, upaya deteksi dini, cegah dini, temu cepat dan lapor cepat harus dikedepankan untuk menghindari kerugian yang tidak perlu.

“Bangun kesadaran dan kedewasaan rakyat dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang ber Bhinneka Tunggal Ika,” pungkasnya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel