Skip to main content
Berita Satuan

Panglima TNI : Saya Taat Kepada Atasan dan Siap Menjaga ke-Bhinneka Tunggal Ika-an

Dibaca: 410 Oleh 10 Nov 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Sebagai Panglima TNI, atasan saya adalah Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo selaku Panglima Tertinggi TNI. Oleh sebab itu, saya harus taat dan loyal kepada Presiden saat diperintahkan melaksanakan tugas menjaga ke-Bhinneka Tunggal Ika-an dan ini dapat dilihat saat aksi damai tanggal 4 November 2016 yang lalu.

Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, ketika menjadi salah satu narasumber di stasiun televisi swasta, bertempat di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa malam (8/11/2016).

Menurut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, sebagai umat muslim dirinya pernah bersumpah saat dilantik menjadi Perwira TNI, tanggal 15 Maret 1982. “Sumpah yang saya ucapkan diatas kitab suci Al-Qur’an, Demi Allah saya bersumpah akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, serta taat kepada atasan dengan tidak membantah perintah atau putusan,” ucapnya.

Panglima TNI mengatakan, Presiden RI sebagai Panglima Tertinggi memerintahkan dirinya untuk menjaga dan mengelola ke-Bhinneka Tunggal Ika-an. “TNI sebagai garda terdepan siap menjaga ke-Bhinneka Tunggal Ika-an dan akan menghadapi setiap kekuatan yang ingin mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa,” tegasnya.

Baca juga:  Wisudawan Purnawira Pati TNI AD Adakan Tradisi Di Puncak Tidar Akmil

Terkait adanya rumor di media sosial yang memberitakan dirinya berkeinginan menjadi Presiden, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menegaskan bahwasannya rumor tersebut tidak benar. “Sekarang umur saya sudah 56 tahun. Kata Pak Ustadz, kehidupan di dunia ini hanya sekejap mata saja dan kehidupan pribadi ada di akhirat,” ungkapnya.

“Apabila saya berkeinginan menjadi Presiden, maka saya telah melanggar sumpah pada saat dilantik menjadi Perwira. Saya lebih baik menjadi tumbal untuk melaksanakan tugas menjaga ke-Bhinneka Tunggal Ika-an daripada saya menjadi Presiden,” tegas Panglima TNI.

Lebih lanjut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan, negara Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama muslim, sekarang ini menjadi ikon dunia. Indonesia adalah negara muslim yang demokratis, Islam di Indonesia adalah Islam yang Rahmatan Lil Alamin.

“Ke-Bhinneka Tunggal Ika-an harus kita sadari semua, karena Indonesia tanpa umat muslim itu bukan Indonesia dan Indonesia tanpa umat Kristen, umat Katolik, umat Hindu dan umat Budha, juga bukan Indonesia,” kata Panglima TNI.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel