JAKARTA, tniad.mil.id,- Satuan yang baik adalah, satuan yang menjadikan Peraturan Milter Dasar (Permildas) sebagai cermin dan barometer dalam menegakkan aturan di satuannya.
Hal tersebut disampaikan Kapendam XII/Tpr, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, mengutip pernyataan Pangdam XII/ Tpr, Mayjen TNI Herman Asaribab, saat kunjungan kerja ke Yonif Raider 641/Bru, Minggu (8/7/2019).
Dijelaskan Kapendam, Kedatangan Pangdam XII/Tpr serta rombongan disambut langsung oleh Danyonif 641/Bru, Letkol Inf Setyo Budiono, S.T.,M.Tr. (Han).
Dalam arahannya, Pangdam menekankan agar setiap prajurit memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing, sehingga kemampuan perorangan tetap terpelihara dengan baik.
“Jadikan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI sebagai pegangan, sehingga menimbulkan prajurit yang disegani, tangguh dan dicintai masyarakat,’’ kata Pangdam.
“Selain itu, tetap mempedomani peraturan dan ketentuan Permildas yang merupakan cerminan dan barometer satuan itu sendiri,” tambahnya.
Pangdam juga menekankan pada para unsur komandan agar selalu membuka diri dan berdialog dengan anggota, dengan cara komunikasi internal dan eksternal, sehingga timbul kedekatan antara komandan dengan bawahan.
“Jaga hubungan intern, tingkatkan sinergitas antara unsur terkait Polri dan Pemda setempat, dalam rangka menciptakan situasi yang kondusif di wilayah,” tandasnya.
Sementara itu, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono yang ikut serta mendampingi Pangdam mengatakan bahwa, organisasi yang masih tetap bertahan dalam hal disiplin sampai saat ini adalah TNI dan Polri. Oleh karena itu Sinergitas TNI-Polri sangat diperlukan dalam berbagai situasi dan mengatasi permasalahan di wilayah Indonesia.
“Marilah kita bersama membangun sinergitas TNI dan Polri dalam rangka menjawab tantangan tugas kita kedepan,” pungkasnya. (Dispenad).