Skip to main content
Kodam II/Sriwijaya

PNS TNI KODAM II LAKSANAKAN UPACARA HUT KE-43 KORPRI

Dibaca: 636 Oleh 01 Des 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

PNS TNI dari berbagai satuan jajaran Kodam II/Swj se-Garnizun, Lanal dan Lanud  serta dihadiri oleh para pejabat Kodam II/Swj, Danlanal dan Danlanud Palembang mengikuti Upacara Hari Ulang Tahun Ke-43 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Tahun 2014, Senin, (01/12/2014) di lapangan Apel Makodam II/Swj.

Presiden RI Joko Widodo dalam sambutan tertulis yang dibacakan Irup Kasdam II/Swj Brigjen TNI Toto S Moerasad, S.Ip., M.M., mengatakan Atas nama Pemerintah, Negara, dan rakyat Indonesia, mengucapkan Selamat memperingati Hari Jadi KORPRI yang ke-43 disertai ucapan terima kasih atas pengabdian Saudara-saudara semuanya kepada masyarakat, bangsa, dan Negara. Sejak didirikan pada tanggal 29 November 1971, KORPRI telah menunjukkan peran dan tanggung jawabnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, bangsa, dan Negara sebagai organisasi yang mewadahi para Pegawai Negeri Sipil.

KORPRI telah melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan melayani keperluan masyarakat dalam berbagai bidang. Dengan telah terbitnya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Organisasi KORPRI akan bertransformasi menjadi Korps Pegawai Aparatur Sipil Negara Republik Indonesia (Korps ASN RI) dengan tujuan menjaga kode etik profesi dan standar pelayan profesi Aparatur Sipil Negara serta mewujudkan Jiwa Korps Aparatur Sipil Negara sebagai pemersatu bangsa, ujar Joko Widodo.

Baca juga:  Puluhan Penderita Bibir Sumbing Datangi Rumkit Tk. III Surabaya

Lebih lanjut Presiden RI ke-7 ini berpesan kepada jajaran KORPRI untuk bisa menjadi guru, menjadi tauladan bagi perubahan yang diharapkan oleh seluruh masyarakat, memahami dan melaksanakan penataan birokrasi yang menjadikan birokrasi yang bersih, kompeten, dan mampu melayani masyarakat dengan lebih cepat lagi. Percepat perubahan budaya kerja untuk seluruh anggota KORPRI menuju pola pikir dan budaya kerja aparatur negara yang lebih gigih, cerdas, inovatif, dan tanggap terhadap dinamika perubahan lingkungan strategis. Berikan pelayanan birokrasi yang makin cepat, makin akurat, makin murah, dan makin baik. Tinggalkan mentalitas priyayi atau penguasa. Jadilah birokrat yang melayani dan mengabdi dengan sepenuh hati untuk kejayaan bangsa dan kesejahteraan rakyat.

“Jaga kode etik profesi, Pedomani sumpah jabatan, Pegang teguh komitmen Panca Prasetya KORPRI. Buktikan kepada masyarakat bahwa integritas dan kinerja aparatur negara semakin berkualitas dapat dibanggakan. Perkuat koordinasi, integrasi dan sinergi dalam rangka mempercepat pencapaian target pembangunan serta tinggalkan ego sektoral dan kedaerahan”, tegas Presiden.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel