TNI AD – Banten. Gempa bumi berkekuatan 6,4 skala richter (SR) yang berpusat di Kabupaten Lebak, Banten, Selasa (23/1/2018), menyebabkan ratusan rumah rusak di kawasan tersebut.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa bumi berada pada koordinat 7.21°LS dan 105.91°BT. Lokasi tepatnya di laut, sekitar 81 Km sebelah Barat Daya Kabupaten Lebak, Banten, pada kedalaman 10 Km.
Untuk di wilayah Lebak, gempa tersebut menyebabkan banyak kerusakan, khususnya kerusakan bangunan. Terdapat 8 (delapan) Kecamatan di Kabupaten Lebak Banten yang mengalami kerugian materil, yaitu kerusakan bangunan. Kecamatan yang mengalami kerusakan tersebut adalah Kecamatan Panggarangan, Sajira, Bayah, Cilograng, Bojongmanik, Muncang, Sobang, dan Kecamatan Cibadak.
Dipimpin Kapten Inf Ade Fian, sebanyak 34 orang personel Batalyon Mandala Yudha menuju ke Kecamatan Muncang untuk memberikan bantuan. Kecamatan Muncang merupakan daerah binaan dari Batalyon Mandala Yudha.
Di Kecamatan Muncang sendiri terdapat 11 bangunan yang mengalami kerusakan akibat gempa bumi, 7 (tujuh) rumah mengalami rusak ringan dan 4 (empat) rumah mengalami rusak berat.
Prajurit Batalyon Mandala Yudha bersama Koramil Muncang, Polsek Muncang, serta masyarakat Desa Muncang membantu para korban bencana gempa bumi ini.
Gotong-royong antara prajurit Kostrad, Koramil Muncang, Polsek Muncang, serta masyarakat Desa Muncang merupakan implementasi gotong-royong TNI-Polri serta masyarakat Lebak, Banten. (Pen Kostrad)