Redakan Demo, Danrem 181/PVT dan Bupati Gelar Pertemuan Dengan Warga Maybrat

JAKARTA, tniad.mil.id – Danrem 181/PVT Brigjen TNI Juniras Lumbantoruan, S.Sos., M.Si., bersama Pj. Bupati Maybrat Dr. Bernhard E. Rondonuwu, S.Sos.,M.Si., pada Jumat (21/4/2023), menggelar pertemuan dengan masyarakat Maybrat, terkait adanya demo dari orang-orang yang mengatasnamakan Forum Aliansi Masyarakat Maybrat Peduli Kenyamanan, atas kehadiran TNI di Pos Kampung Bori, Kokas dan Konja di Maybrat, Papua Barat Daya.

Dalam pertemuan tersebut, Danrem menjelaskan bahwa kehadiran TNI di tiga kampung tersebut merupakan wujud kehadiran negara di semua pelosok tanah air. Khususnya untuk memberikan rasa aman kepada para pekerja yg akan melaksanakan pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Maybrat, serta agar masyarakat merasa aman dan nyaman beraktifitas seperti biasanya.

“TNI akan melakukan kegiatan dengan humanis. Namun tidak ada tempat bagi siapapun yang tidak menginginkan kedamaian, apalagi yang tidak sepaham dengan NKRI,” tegasnya, seraya menghimbau masyarakat agar mengajak dan memberikan pengertian kepada saudara-saudaranya yang masih berada di hutan untuk turun ke kampung dan bersama-sama membangun negeri.

Pj. Bupati Maybrat sendiri mengungkap bahwa kehadiran TNI adalah atas permintaan Bupati kepada DPRD Maybrat.

“Di luar sana, Kabupaten Maybrat terkesan tidak aman. Karena banyak pekerja yang merasa takut untuk bekerja di wilayah Maybrat, sehingga butuh pengamanan,” tuturnya seraya menyebut bahwa dana pembangunan infrastruktur akan lebih banyak diarahkan ke wilayah Aifat dari pada Ayamaru. Termasuk pembangunan jalan di Kampung Bori, Kampung Kokas dan Kampung Konja.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua II DPRD Maybrat Agustinus Tenoy menyampaikan semua kekhawatiran masyarakat sudah dijawab oleh Danrem dan Bupati.

“Apresiasi yang tinggi kepada Bapak Danrem dan Bupati yang begitu tanggap dalam merespon aspirasi masyarakat dengan turun langsung ke masyarakat menjelaskan hal ini,” tandasnya seraya menyebut bahwa sudah tidak ada lagi demo lanjutan atau pelaksanaan RDP (Rapat Dengar Pendapat) di DPRD Maybrat, karena semua sudah terjawab dan terselesaikan dengan baik. (Dispenad)