TNI AD – Ambon. Kodam XVI/Pattimura menggelar kegiatan pembinaan fisik renang ketahanan sejauh 1 km di Pantai Natsepa II ,Desa Suli Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, Kamis (25/05/2017).
Panglima Kodam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo didampingi sejumlah Asisten Kasdam, para Komandan Satuan dan Perwira Menengah (Pamen) Kodam yang berjumlah 51 orang, turut mengikuti kegiatan renang ketahanan 1 km tersebut.
Sejumlah perlengkapan pendukung yang telah disiapkan beberapa hari sebelumnya seperti, lintasan renang, alat keselamatan pelampung hingga penempatan LCR tim penyelamat guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama pelaksanaan.
Dalam briefing singkatnya, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Munardo menekankan faktor keamanan dan keselamatan menjadi prioritas utama pada pelaksanaan kegiatan renang ketahanan 1 km ini.
Pelaksanaan renang militer dibagi berdasarkan pengelompokan umur dan melintasi lintasan yang telah ditentukan. Sebagian besar peserta dapat menyelesaikan renang 1 Km tersebut. Bagi peserta yang sudah kecapekan dihentikan oleh tim penolong dengan pertimbangan faktor keselamatan.
Adapun pemenang dalam renang ketahanan ini adalah Danki Secaba Rindam XVI/Pattimura Kapten Inf Tahalea finish pada urutan pertama dengan catatan waktu 20’09 disusul Pgs. Kapendam Letkol Arm Sarkistan Sihaloho dengan catatan waktu 23’01, PA Lo AU Kolonel Tek Martinus Bram S. Susanto dengan catatan waktu 23’46 dan Pangdam XVI/Pattimura dengan catatan waktu 24’13.
Renang 1 Km tersebut merupakan kegiatan rutin dan berkaitan dengan kegiatan minggu militer Kodam XVI/Pattimura dan merupakan kegiatan yang digagas oleh Pangdam XVI/Pattimura pada Apel Dansat di Mako Yonif Raider Khusus 732/Banau lalu.
Latar belakang kegiatan karena Maluku dan Maluku Utara yang memiliki kondisi geografi kepulauan serta memiliki bentang laut yang sangat luas. Dihadapkan dengan hal tersebut, sudah menjadi hal yang wajib apabila prajurit di jajaran Kodam XVI/Pattimura dapat berenang ketahanan. Kemampuan tersebut akan sangat berguna dikala seorang prajurit mengalami hal-hal yang tidak diinginkan ketika melakukan Serpas melalui laut. Dengan kemampuan tersebut diharapkan para prajurit dapat menyelamatkan diri sendiri maupun membantu evakuasi orang lain.
Selain itu, renang 1 km ini merupakan kegiatan yang bertujuan mengingatkan para prajurit mengenai ilmu dasar kemiliteran juga melatih ketahanan fisik prajurit agar tetap terjaga mengingat saat ini penilaian semapta bagi setiap prajurit TNI-AD masih menjadi syarat utama untuk peningkatan karier, tugas pendidikan dan penempatan dalam jabatan dalam institusi TNI-AD.
