Pasir Panjang, Rindam XII/Tpr melaksanakan Upacara Pembukaan Penataran Babinsa TA. 2015 berlangsung di aula Mako Rindam XII/Tpr. Acara dihadiri oleh seluruh pejabat dan anggota Rindam XII/Tpr.(01/07)
Wadan Rindam XII/Tpr Letkol Arm D.P Dwi Purnama Selaku inspektur upacara membacakan amanat tertulis Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Toto R. Soedjiman mengajak kita semua untuk bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena begitu besar limpahan rahmat dan karunia yang diberikan pada kita, sehingga pada hari ini kita dapat berkumpul di Aula Sudirman Rindam XII/Tpr dalam keadaan sehat Wal’afiat.
Mengawali amanat ini, masih dalam suasana bulan suci Ramadhan 1436 Hijriyah, selaku Pangdam XII/Tpr dan pribadi, saya ucapakan selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan, semoga ibadah kita mendapat ridho dari Allah SWT dan apa yang kita laksanakan ini sebagai pengabdian kepada bangsa dan negara akan bernilai ibadah.
Perlu diketahui, penataran Babinsa ini akan dilaksanakan selama 15 hari dan diikuti oleh 50 orang Peserta. Diselenggarakannya penataran ini bertujuan untuk membekali dan meningkatkan kemampuan Bintara Pembina Desa (Babinsa) agar memiliki pengetahuan, keterampilan dan wawasan serta sikap perilaku yang berjiwa Sapta Marga dan Sumpah Prajurit sehingga dapat melaksankan tugas sebagai Babinsa dengan sebaik-baiknya.
Selama mengikuti penataran ini para peserta akan diberikan beberapa materi dari Aspek sikap dan perilaku maupun pengetahuan yang meliputi antara lain wawasan kebangsaan, ruanng lingkup dan tugas kecamatan, lima kemampuan teritorial, Bhakti TNI, Bintahwil, Komsos dan lainnya yang terkait dengan aplikasi tugas dilapangan. Oleh karena itu, kesempatan penataran yang cukup singkat ini supaya betul-betul dimanfaatkan untuk belajar dan berlatih guna lebih memantapkan pengetahuan yang diterima. Kuasai seluruh materi pelajaran yang diberikan sehingga penataran ini benar-benar bemakna untuk mendukung pelaksanaan tugs sebagai Babinsa.
Perlu saya sampikan, bahwa Bintara Pembina Desa merupakan ujung tombak TNI AD yang memiliki tugas melaksakan pembinaan kewilayahan meliputi geografi, demografi dan kondisi sosial budaya serta bekerja sama dengan berbagai unsur terkait lainya, seperti Kepala Desa/ Kelurahan Dan Badan Pembina Keamanan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibnas) dalam rangka menjaga dan meningkatkan keamanan dan kesejahteraan masyarakat serta tewujudnya kemanunggalan TNI dengan Rakyat.
Oleh sebab itu para Babinsa harus mampu melaksanakan program pembinaan teritorial secara terpadu terutama pada program pembangunan di wilayah Kecamatan dan Desa. Para Babinsa juga bukan hanya sebagai pelaksana tugas dibidang pertahanan dan keamnan saja namun lebih dari itu sebagai patner dari pemerintahan daerah dalam melaksanakan berbagai kegiatan pembangunan yang ada di Desa.
