Skip to main content
Kodam XVII/Cenderawasih

Satgas Pamtas 133/Ys Bantu Petani Olah Lahan Tidur Menjadi Lahan Produktif

Dibaca: 129 Oleh 29 Jun 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Pada Sabtu, 27 Juni 2015 dilaksanakan panen perdana Padi Gogo di areal sawah Kampung Senggi Trans Distrik Senggi. Panen perdana ini secara simbolis dilaksanakan oleh Dansektor Utara Satgas Pamtas RI-PNG Kolonel Inf Windiyatnodidampingi oleh Danbrigif 6/2 Kostrad Kolonel Inf Irwan Surbekti, Danbrigif 9/2 Kostrad Kolonel Inf Wawan Pujiatmoko dan Dansatgas Yonif 133/YS Letkol Inf Arief Hidayat, S.I.P beserta perwakilan kelompok tani Kampung Senggi Kab. Keerom.

Padi Gogo tersebut ditanam di areal sawah Senggi Trans seluas + 35 Ha dari keseluruhan + 47 Ha lahan yang telah dibuka. Kegiatan penanaman padi gogo merupakan kerjasama Satgas Yonif 133/YS dengan kelompok tani Senggi Trans guna mendukung program pemerintah Kab. Keerom dalam mencetak lahan sawah yang terbengkalai.

Lahan yang telah dibuka menggunakan alat berat enggan ditanam petani, karena banyaknya batang kayu berukuran besar dan akar-akar kayu sehingga sangat sulit untuk dikelola dengan sistem sawah. Selain itu, sistem pengairan atau irigasi belum mendukung untuk pengelolaan padi dengan sistem sawah. Lahan yang telah dibuka itu akhirnya menjadi tidak bermanfaat, ditumbuhi semak belukar dan bermacam jenis gulma tanah. Anggota Satgas Yonif 133/YS untuk menggarap 1 petak sawah (+ 0.5 Ha) dengan menggunakan Hand Tracktor memerlukan personel + 20 orang/hari dan membutuhkan waktu + 1 minggu untuk menggarap lahan menjadi sawah siap tanam. Oleh karena itu Satgas Yonif 133/YS beserta kelompok tani Senggi mengambil inisiatif dan bersepakat untuk menanami lokasi sawah tersebut dengan Padi Gogo (non sawah). Satgas Yonif 133/YS menyiapkan+ 1 Ton bibit padi yang diperoleh dari BPTP Subang Jawa Barat, varietas Situ Bagendit yang dapat ditanam secara sawah maupun gogo. Kegiatan yang dilaksanakan di seluruh Pos jajaran Satgas Yonif 133/YS ini sekaligus untuk memperkenalkan komoditas padi gogo serta cara menanam dari mulai tahap pengolahan lahan, penanaman padi gogo, pemeliharaan, hingga tahap pemanenan dan pengolahan padi menjadi beras yang siap dikonsumsi. Antusiasime dan peran serta masyarakat khususnya di Distrik Senggi Kab. Keerom dalam kegiatan ini dirasakan sangat baik, baik itu warga pribumi maupun pendatang (Trans). Hal ini tentunya menimbulkan optimisme akan keberhasilan komoditas padi gogo di wilayah Distrik Senggi Kab. Keerom dimasa yang akan datang.

Baca juga:  Pusdikkes Kodiklat TNI AD Laksanakan Latbak Jatri Tw I TA. 2016

Sebelumnya prajurit Satgas Yonif 133/YS mengolah lahan dan menanami Padi Gogo di areal sawah tersebut seluas + 2 Ha saja untuk memelopori warga lainnya  memulai menggarap lahannya masing-masing. Secara berangsur-angsur melihat pertumbuhan padi di lokasi percontohan Satgas cukup baik, maka masyarakat mulai mengikuti dan menanami lahannya masing-masing. Saat ini + 33 Ha atau  66 KK telah ikut menanam Padi Gogo dengan menggunakan bibit padi varietas Situ Bagendit yang dibawa oleh Satgas Yonif 133/YS. Dansektor Utara Kolonel Inf Windiyanto mengharapkan agar Pemerintah Daerah Kab. Keerom dapat memfasilitasi lebih lanjut sehingga kegiatan ini akan terus berlanjut di masa yang akan datangprogram ini dapat dilanjutkan oleh Satgas pengganti nantinya. Autentikasi : TPR

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel