JAKARTA, tniad.mil.id – Sebagai salah satu wujud nyata dan kepedulian Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 200/BN membedah rumah seorang nenek Puji Astuti (60) di Desa Long Bagun Ulu, Kabupaten Mahakam Hulu.
Hal tersebut disampaikan Komandan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 200/BN Mayor Inf Andy Irawan S.H, dalam keterangan tertulisnya di Kabupaten Mahakam Hulu, Kalimantan Timur, Minggu (1/11/2020).
Diungkapkan Dansatgas, bedah rumah milik nenek yang sehari-harinya berprofesi sebagai tukang pijit ini dilakukan Satgas karena melihat bahwa dirinya merupakan warga pra sejahtera yang perlu mendapatkan bantuan.
“Untuk meringankan beban hidupnya, kami berupaya membantu dengan kemampuan yang dimiliki untuk membedah rumah nenek ini menjadi layak huni pada Jumat (30/10/2020),” ujarnya.
“Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program pembinaan teritorial Satgas Yonif Raider 200/BN, termasuk kegiatan lainnya seperti bakti sosial, mobil pintar, taman bermain, pengobatan gratis, sunat door to door, serta kegiatan-kegiatan lainnya yang memang diperlukan masyarakat perbatasan,” jelas Andy.
Lebih lanjut dikatakan, dengan bergotong-royong bersama warga, bedah rumah ini pun selesai sesuai waktu yang direncanakan agar dapat segera ditempati oleh nenek Puji.
“Semoga dengan selesainya kegiatan bedah rumah ini, beliau dapat tinggal dengan lebih nyaman dan layak,” urainya.
“Inilah sebagian dari karya dan pengabdian kami kepada masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan ini, “ tandas Andy.
Peresmian bedah rumah ini juga turut dihadiri oleh Petinggi Desa Long Bagun Tengah, Bapak Yudi (50) dan para tokoh masyarakat.
Bapak Yudi selaku Petinggi Long Bagun Tengah menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif Raider 200/BN karena ini merupakan kegiatan yang baru pertama kali dilakukan sejak Satgas Pamtas hadir di Kabupaten Mahakam Ulu pada tahun 2016.
“Terima kasih Pak TNI atas perhatian dan bantuannya kepada warga kampung kami, kehadiran prajurit TNI betul-betul kami rasakan sangat membantu warga,” urainya.
Hal yang sama disampaikan nenek Puji Astuti yang mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Satgas Pamtas RI-Malaysia 200/BN yang telah membantu membedah rumahnya menjadi layak huni.
“Hanya ungkapan syukur dan terima kasih lah yang dapat saya panjatkan, semoga bapak-bapak Tentara ini selalu berhasil dalam tugas,” tuturnya penuh haru. (Dispenad)
