
JAKARTA, tniad.mil.id – Pos Komando Utama Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS melalui kegiatan pembinaan teritorial berhasil menggagalkan peredaran ganja seberat 1,1 kilogram yang dilaporkan oleh masyarakat pada saat kegiatan perbaikan bendungan air yang terletak di perbatasan Skouw – Wutung, Distrik Muara Tami, Kab. Jayapura, Provinsi Papua, Minggu (16/7/2023).
Dalam keterangan tertulis Penerangan Satgas, bermula ketika tim Binter Pos Komando Utama yang dipimpin Serda Ferry tengah melanjutkan perbaikan bendungan air yang merupakan sumber utama air bersih bagi masyarakat Skouw (Indonesia) dan Wutung (PNG), dikarenakan sudah hampir dua bulan masyarakat di wilayah perbatasan Skouw tidak mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Ketika kegiatan berlangsung, seorang masyarakat yang bernama Sukar yang bekerja sebagai tukang potong kayu datang ke lokasi bendungan air dan menyampaikan informasi kepada personel Satgas, bahwasanya yang bersangkutan saat di dalam perjalanannya menuju hutan melihat seseorang yang tidak dikenal menaruh barang yang mencurigakan berupa sebuah paket plastik hitam yang dibungkus rapih dan dilapisi plester bening, disembunyikan dibawah pohon besar.
Saat menemukan bungkusan tersebut dirinya tidak berani untuk memeriksa barang tersebut dan memilih untuk melaporkan kejadian tersebut kepada personel Satgas yang tengah memperbaiki bendungan air.
Serda Ferry bersama anggota bergegas menuju lokasi dan mengamankan barang tersebut di Pos Komando Utama. Setelah melakukan pemeriksaan lanjutan didapatkan hasil 30 bungkus plastik ganja kering dengan berat total 1,1 kilogram.
Berdasarkan upaya penggagalan peredaran ganja yang telah berulang kali dilakukan oleh Satgas, diasumsikan terdapat metode lain dalam upaya penyelundupan dan pengedaran narkotika yakni para pengedar meletakan barang di lokasi yang tersembunyi kemudian pembeli datang mengambilnya sehingga kegiatan tersebut tidak dapat diketahui oleh aparat keamanan.
Pelaksanaan pembinaan teritorial yang telah dilakukan oleh Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS selama ini bertujuan untuk mensejahterakan dan memenuhi kebutuhan masyarakat di perbatasan. Dengan demikian, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS sangat tinggi sehingga dengan penuh kesadaran dapat melaporkan setiap ada hal yang menonjol terjadi di dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami berkomitmen untuk melaksanakan pembinaan teritorial secara intensif kepada masyarakat di wilayah tugas kami, sehingga upaya-upaya kegiatan ilegal yang diketahui masyarakat dapat dilaporkan kepada Satgas, ” ujar Dansatgas Letkol Inf Ahmad Fauzi. (Dispenad)
- Satgas Yonif 132/BS Kembali Gagalkan Peredaran 1,1 Kg Ganja
- Satgas Yonif 132/BS Kembali Gagalkan Peredaran 1,1 Kg Ganja